Mobil Driver Taksol Korban Pembunuhan Ditemukan di Kerinci
jpnn.com, PALEMBANG - Pasca tiga tersangka perampokan sekaligus pembunuhan terhadap sopir taksi online (taksol) Grab, Kgs Sofyan, 43, menyerahkan diri,
Jajaran Polda Sumsel masih mengejar satu lagi pelaku perampokan sekaligus pembunuhan terhadap sopir taksi online Grab, Kgs Sofyan, 43, yang hingga kini masih DPO.
“Tiga pelaku sudah diamankan setelah menyerahkan diri. Sedangkan satu lagi adalah Akbar masih DPO,” ujar Dirreskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Yustan Alpiani.
Menurut Alpiani sebelum terjadi perampokan dan pembunuhan terhadap almarhum Sofyan, empat pelaku yakni Ridwan alias Ridho (42), Franata Ariwibowo alias Frans (16), Acundra alias Acun (21), dan Akbar (DPO) datang dari Kabupaten Muratara.
Kemudian saat berada di Jl Jenderal Sudirman, keempat pelaku ini memesan taksi online menggunakan aplikasi orang lain.
“Menurut pengakuan tersangka ini, yang duduk di sebelah sopir (Sofyan), terus yang di belakang ada Ridwan, Akbar dan Acun,” kata Yustan ditemui di Instalasi Pemulasaraan jenazah RS Bhayangkara, Jumat (16/11).
Kemudian lanjut Yustan, setelah tiba di KFC Simpang Bandara, keempatnya langsung mengesekusi korban.
Dimana peran masing-masing yakni Akbar dari lengan, kemudian yang mencekik itu Ridwan dan Akbar. Tapi, saat ini pihaknya masih mendalami lagi pengakuan tiga tersangka ini.
Pasca tiga tersangka perampokan sekaligus pembunuhan terhadap sopir taksi online (taksol) Grab, Kgs Sofyan, 43, menyerahkan diri,
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Remaja 13 Tahun Tewas Diduga Setelah Minum Jamu, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen