Mobil Listrik Bisa Lebih Murah Karena Harga Komponen Utama Pembuat Baterai Lithium akan Turun
"Pertambangan lithium Australia sekarang sedang jaya-jayanya. Keuntungan mereka jauh melebihi apa yang mereka perkirakan 12 bulan lalu.
"Namun keuntungan itu tidak bisa selamanya. Pasti akan turun sejalan dengan waktu. Kita bisa berdebat mengenai kapan persisnya namun yang jelas akan turun.
"Juga harus diingat bahwa pertambangan lithium Australia sangat produktif, pertambangan yang biaya produksinya rendah akan bisa bertahan."
Turunnya harga merupakan hal yang bagus, kata Saul Kavonic.
"Turunnya harga lithium akan membuat harga baterai juga menurun, dan kemudian membuat ongkos produksi mobil listrik juga menurun dan ini akan membantu meningkatnya produksi mobil listrik secara global," kata Kavonic.
"Dan ini pastinya akan menjadi hal yang positif dari usaha mengurangi emisi karbon dan target emisi nol di tahun 2050 di mana banyak negara sudah menandatangani target tersebut."
Kelompok lobi bagi mobil listrik di Australia sepakat dengan hal tersebut.
"Kami berharap turunnya harga bahan tambang seperti lithium akan membuat harga mobil listrik akan turun," kata Direktur Eksekutif Dewan Kendaraan Listrik Behyad Jafari.
Harga mobil listrik baru bisa turun, dengan harga komponen utama baterei bagi penggunaan mobil tersebut juga akan menurun, menurut analisa lembaga keuangan Credit Suisse
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Melantai di GJAW 2024, Mobil Listrik Chery J6 Dibanderol Rp 400 Jutaan
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Diler Neta Pluit dengan Fasilitas 3S Resmi Beroperasi
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis