Mobil Listrik Diproduksi Massal 2018
Jumat, 06 Juli 2012 – 16:09 WIB

Mobil Listrik Diproduksi Massal 2018
Selain bus, Hatta juga menunjukkan jenis mobil listrik lain, seperti sedan untuk excecutive mobile meeting, dan bisa memuat tujuh orang.
Baca Juga:
Hatta menjelaskan roadmap pengembangan mobil listrik tersebut. “Tahun ini, sampai 2015, kita masih terus memproduksi prototipenya. Produk prototipe itu berarti produk riset. Harganya pun lebih mahal, karena perangkat-perangkatnya dipesan. Harganya mencapai Rp1,6 miliar satu unit. Jika diproduksi massal, harganya paling tidak berkurang 30 persen,” kata dia.
Hatta juga mengutarakan rasa bangganya terhadap Sulawesi Selatan, karena konsep mobil listrik tersebut ikut mendapat andil putra Sulsel. Salah satu konseptor mobil listrik, Masra Marang, adalah putra Kabupaten Luwu Utara, yang pernah menjadi peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Hatta yang didampingi Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (BPP) Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) RI, Muhammad Marwan, mengungkapkan, meskipun teknologi tersebut berkembang baik, anggaran untuk membiayai sejumlah kegiatan riset dan pengembangan teknologi masih minim.
MAKASSAR – Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) RI memproyeksikan produksi massal mobil listrik nasional bisa diwujudkan tahun 2018
BERITA TERKAIT
- Soal Keluhan AS Terhadap Barang Bajakan di Mangga Dua, Kemendag Bilang Begini
- Sinarmas Investama Ajak Generasi Muda Melek Investasi Digital
- Sejumlah Tokoh Ikut Tenangkan Nasabah Bank DKI dan Imbau Tidak Kosongkan Rekening
- SPBH Milik PLN IP Bakal Jadi Kunci Penting Mewujudkan Transportasi Berbasis Hidrogen
- Talenta Unggul Mampu Memperkuat Hilirisasi Pertambangan
- Harga Emas Melonjak, Didimax Buka Edukasi Trading Gratis