Mobil-Mobil Jepang Mengalami Krisis Penjualan di China, Kenapa?
Rabu, 03 Mei 2023 – 20:31 WIB
Nissan menyatakan saat ini sedang bekerja sama dengan pemerintah lokal di China untuk mendapatkan insentif mobil listrik demi meningkatkan penjualan mereka di China.
Begitu juga dengan Mitsubishi Motors Corp. Pekan lalu mereka mengatakan telah menangguhkan produksi SUV Outlander di China selama tiga bulan dan akan memperlambat penjualannya di perusahaan patungannya dengan GAC Group.
Mitsubishi, seperti beberapa pembuat mobil Jepang lainnya, tidak mencetak angka penjualan yang signifikan di China, bahkan penjualan mereka turun 58 persen dari tahun sebelumnya. (reuters/ant/jpnn)
Mobil-mobil Jepang menghadapi krisis penjualan di China yang disebabkan meningkatnya permintaan pada kendaraan listrik, lapor Reuters, Rabu.
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
BERITA TERKAIT
- Chery J6 Bermotif Batik Bakal Dilelang di GJAW 2024, Siapa Mau?
- GJAW 2024, BYD Sediakan Hadiah Mobil Listrik M6 Superior
- GJAW 2024, Aletra Resmi Hadir di Indonesia, Bawa MPV Listrik
- Melantai di GJAW 2024, Mobil Listrik Chery J6 Dibanderol Rp 400 Jutaan
- Diler Neta Pluit dengan Fasilitas 3S Resmi Beroperasi
- Diterima Baik di Pasar Indonesia, MG Cyberster Bakal Diproduksi Lokal?