Mobil Murah Datsun Meluncur Semester Dua

Mobil Murah Datsun Meluncur Semester Dua
Mobil Murah Datsun Meluncur Semester Dua

jpnn.com - SURABAYA - Mobil murah ramah lingkungan atau low cost green car (LCGC) bakal membentuk segmen baru. Hal ini menjadi tumpuan agen pemegang merek (APM) untuk menggenjot penjualan tahun ini.

Nissan Mobil Indonesia pun berharap kehadiran Datsun yang bermain di segmen kendaraan murah dapat mendongkrak pangsa pasar.
       
Operational Manager (OM) Nissan Basuki Rahmat Surabaya Sadrach Soewargo mengatakan, varian Datsun yang segera dirilis pada semester kedua berbeda dengan LCGC milik kompetitor yang sudah meluncur lebih dulu.

Dia menyebut, jumlah kursi Datsun bakal tiga baris. Sedangkan mobil-mobil murah saat ini hanya dua baris. "Harga tidak jauh berbeda dengan yang ada sekarang," katanya di sela penyerahan hadiah utama End Year Promo kemarin.
       
Saat ini, LCGC yang sudah beredar adalah Toyota Agya, Daihatsu Ayla, Honda Brio Satya, dan Suzuki Karimun Wagon R. Keempat mobil tersebut berkapasitas lima penumpang. "Penjualan bisa dobel jika Datsun diluncurkan," tutur Soewargo.
       
Tahun lalu, realisasi pangsa pasar Nissan di Surabaya mencapai 7 persen, sedangkan Jatim 7,5 persen. Market share sebesar itu meningkat 1-1,5 persen dibanding setahun sebelumnya.

"Penjualan terbesar masih ditopang Grand Livina. Kontribusinya 50 persen," ujarnya.

Kemudian diikuti Nissan Juke yang memberi sumbangan 20 persen serta March 15 persen. "Sisanya varian lain," cetusnya.
       
Pihaknya telah mempersiapkan aftersales untuk Datsun, khususnya masalah servis. Mereka telah menambah shift kerja untuk layanan servis di bengkel resmi Nissan di Surabaya yang juga melayani Datsun.

"Mulai Januari, jam kerja bengkel 3 shift mulai pukul 07.00 pagi sampai 19.00. Dengan begitu, kendala layanan panjang akan lebih pendek," ujarnya.
       
Menurut Soewargo yang juga koordinator diler Nissan di wilayah Surabaya dan Kediri, tahun ini pihaknya belum menambah cabang baru. Terutama outlet yang memiliki fasilitas 3S (sales, service, dan spareparts). Kendalanya adalah sulit mendapatkan lahan yang strategis.

"Paling cepat dan efesien saat ini adalah menambah jam buka bengkel dan mekanik," ucapnya. (dio/oki)


SURABAYA - Mobil murah ramah lingkungan atau low cost green car (LCGC) bakal membentuk segmen baru. Hal ini menjadi tumpuan agen pemegang merek (APM)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News