Mobil Murah Laris Manis, Ini Datanya

Mobil Murah Laris Manis, Ini Datanya
Foto: dok.Jawa Pos

SURABAYA - PT Nissan Motor Indonesia (NMI) untuk periode April 2015-Maret 2016 menaikkan target penjualan Datsun hampir dua kali lipat dari capaian periode yang sama tahun sebelumnya. Ini karena permintaan terhadap mobil murah ramah lingkungan atau low cost green car (LCGC) terus meningkat.
      
Head of Communications PT NMI Hana Maharani mengatakan, meski baru diluncurkan setahun yang lalu, permintaan terhadap Datsun terus membesar. NMI menargetkan penjualan sebesar 40.000 unit pada tahun ini.

Sementara capaian pada periode lalu sebesar 23.700 unit. "Salah satu penyumbang terbesar ialah Jatim dengan kontribusi 15 persen," kata Hana kemarin (8/6).
      
Dia mengakui, pada awal tahun pasar mobil nasional tengah melemah. Tapi menjelang puasa dan Idul Fitri biasanya mengalami kenaikan. Saat ini rata-rata penjualan perbulan sebesar 2.500 unit. Dia optimistis, penjualan bisa naik menjadi 3.000 unit perbulan.

"Kebutuhan masyarakat terhadap kendaraan meningkat, salah satunya untuk mudik dan keperluan lainnya," papar Hana.
      
Untuk melayani kebutuhan konsumen di wilayah Jatim dan Bali, pihaknya menambah sebanyak lima jaringan diler baru sehingga total menjadi 19 diler. Diler baru tersebut dikhususkan di kota-kota yang belum memiliki jaringan diler Datsun.

"Sementara secara nasional jumlah diler sebanyak 115 outlet. Ditargetkan bertambah menjadi 135 outlet. Memang belum semua wilayah terdapat jaringan diler. Pada 2016 kami menjajaki pengembangan ke Papua dan Maluku," urainya.
      
Branch Manager Sales Division PT Mitra Pinasthika Mustika (MPM) Auto Kenjeran Abel Philip Baraoege menambahkan, permintaan LCGC di Surabaya relatif lebih tinggi dibandingkan wilayah lain. Disebutkan, kontribusi penjualan Datsun mencapai separo, sisanya untuk kendaraan Nissan lainnya.

"Pasar Datsun di Surabaya bagus. Kami perkirakan porsi ini tetap bertahan hingga akhir tahun. Sedangkan untuk Nissan, Grand Livina, dan X-Trail masing-masing menyumbang 30 persen. Sisanya terbagi untuk varian lainnya," papar dia.  
      
Dia optimistis tahun ini MPM Auto Kenjeran dapat meraup penjualan 759 unit. Ada berbagai strategi yang sudah disiapkan. Antara lain, menggelar showroom event, pameran, open table dengan melibatkan leasing hingga promosi ke perusahaan maupun instansi.
      
Sementara itu, upaya mendongkrak penjualan dilakukan dengan menggeber even Datsun Risers Expedition (DRE) yang kini telah memasuki etape keempat. Dengan start yang dimulai pada pukul 10.00 kemarin (8/6) pagi para risers akan melanjutkan perjalanan dari Surabaya menuju Denpasar, Bali.
      
Acara ini sebelumnya sudah berlangsung dari sejak 18 Mei kemarin di Jakarta. Perjalanan dibagi menjadi empat etape. Pada etape pertama para risers, sebutan peserta acara ini sudah melewati kota-kota besar mulai dari Jakarta, Cirebon, Semarang, dan Surabaya.

Nantinya akan finish di Denpasar. "Rangkaian kegiatan Datsun Risers Expedition diselenggarakan untuk memperingati satu tahunya Datsun di Indonesia, tepatnya 18 mei kemarin," ujar Hana.
      
Selain ajang promosi dan memperingati ulang tahun Datsun, acara ini pun dilakukan sebagai ajang pembuktian ketangguhan mobil Datsun yang ingin berkompetisi di pasar penjualan mobil kategori low cost green car (LCGC).

"Kita menggunakan mobil Datsun GO Plus yang baru keluaran dari pabrik dan membuktikan performanya yang bagus untuk mobil kategori LCGC," kata Hana.(res/mir/agm)

 


SURABAYA - PT Nissan Motor Indonesia (NMI) untuk periode April 2015-Maret 2016 menaikkan target penjualan Datsun hampir dua kali lipat dari capaian


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News