Mobil Nyemplung ke Laut, Tiga Keluarga Anggota TNI AL Tewas

jpnn.com - TANJUNGPINANG - Mobil Avanza silver BP 1483 TS yang dikemudikan Sersan Satu (Sertu) Mahendra, anggota TNI AL yang bertugas di Lantamal IV Tanjungpinang nyemplung di Dermaga Tanjung Unggat milik Pangkalan Utama TNI - AL IV, Senin (27/7) pukul 20.00 WIB. Tiga dari enam orang penumpang tewas.
Informasi yang diperoleh dilapangan, di dalam mobil tersebut terdapat enam orang yakni Istri dari Sertu Mahendra, Sertu Ayu (25), Sofyan (60), Sriwahyuni, (40), yang merupakan mertuanya, Fauzi (21) adik ipar dan Amira (2) anak dari Sertu Mahendra.
Seperti dikutip dari Batam Pos (Grup JPNN), sebelum kejadian mobil yang dikemudikan anggota TNI AL tersebut berjalan pelan. Diduga karena masih baru belajar mengemudikan mobil tersebut terjadi lepas kendali hingga menyebabkan mobil tersebut akhirnya nyemplung ke laut.
Sementara itu pantauan dilapangan, sekitar pukul 22.00 WIB hingga pukul 00.00 WIB. Terlihat ratusan masyarakat menyaksikan peristiwa tenggelamnya mobil tersebut. Terlihat juga mobil Toyota Avanza tersebut berada di bawah dermaga dengan posisi tegak.
Salah satu warga yang tinggal gak jauh dari dermaga milik TNI AL tersebut, Putri mengatakan, ia awalnya tak mengira ada mobil yang tenggelam. Karena ia hanya mendengar suara keributan di ujung dermaga tersebut.
"Pas orang teriak minta tolong itu masyarakat sekitar sini berlarian kesana. Ternyata mobil yang tenggelam beserta penumpangnya," ujar Putri.
Dikatakan Putri, mendapati hal tersebut warga sekitar dan anggota TNI AL yang berada di dermaga tersebut pun langsung berusaha terjun ke laut untuk membantu orang yang berada didalam mobil itu.
"Kalau saya lihat tadi ada enam orang yang berada di dalam mobil tersebut. Dan lima diantaranya langsung di bawa ke rumah sakit menggunakan mobil ambulan dan mobil Pomal," kata Putri.
TANJUNGPINANG - Mobil Avanza silver BP 1483 TS yang dikemudikan Sersan Satu (Sertu) Mahendra, anggota TNI AL yang bertugas di Lantamal IV Tanjungpinang
- Dituduh Menelantarkan Anak & Istri, Bambang Wuragil Merespons Begini
- Mbak Ita & Suami Jalani Sidang Perdana Kasus Dugaan Suap Proyek di Semarang
- Iskandar Ditangkap Polisi di Ogan Ilir, Ini Kasusnya
- Kawasan Hutan Lindung TNTN Terbakar, Diduga Akibat Pembukaan Lahan Ilegal
- Pembangunan Sekolah Rakyat di Kota Bandung Terkendala Lahan
- Hari Kartini, Pramono Gratiskan Pengurusan SIM untuk ASN dan Wartawan Perempuan