Mobil Pengangkut BBM Ilegal Terbakar, Sopir Terluka
jpnn.com, BANDA ACEH - Pikap yang diduga mengangkut bahan bakar minyak (BBM) ilegal terbakar di Desa Paya Punteut, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe.
Mobil tersebut telah dimodifikasi. Kebakaran tersebut terjadi sore tadi sekitar pukul 15.45 WIB.
"Mobil pikap modifikasi tersebut milik Zulkifli Ismail (56) warga Desa Blang Weu Baroh, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe," ungkap Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto melalui Kapolsek Muara Dua Ipda Roni, Jumat.
Roni menjelaskan peristiwa kebakaran itu berawal saat pemiliknya sedang mengendarai mobil dan tiba-tiba keluar percikan api hingga api terus membesar.
"Mobil itu berhasil diberhentikan dan pemilik mobil keluar dengan cara mendobrak pintu, kemudian meminta bantuan masyarakat di sekitar lokasi untuk memadamkan api," ujarnya.
Selanjutnya, kata Roni, api makin membesar hingga menyambar sebuah warung di sebelah kanan sisi mobil yang beratap daun rumbia.
"Api akhirnya dipadamkan pada pukul 17.15 WIB dengan satu unit armada pemadam kebakaran milik Pemkot Lhokseumawe dibantu personel TNI/Polri dan masyarakat," tuturnya.
Roni mengatakan akibat peristiwa tersebut pemilik mobil mengalami luka ringan dan kerugian materi diperkirakan Rp 100 juta.
Pikap yang telah dimodifikasi untuk mengangkut bahan bakar minyak (BBM) ilegal terbakar.
- Pantau Satgas Nataru Pertamina, Wakil Menteri ESDM Jamin Ketersediaan Energi di Medan
- Beli BBM Bisa Dapat Cashback Cuma Pakai Kartu Kredit BNI-MyPertamina
- Pastikan Kelancaran Distribusi Energi, Tim Pertamina Patra Niaga Bekerja 24 Jam
- Jelang Nataru, Menteri ESDM dan Dirut Pertamina Tinjau Terminal BBM & LPG di Banten
- Harga BBM Tidak Naik Meski Ada PPN 12 Persen
- Pertamina Group Tegaskan Siaga Melayani Masyarakat saat Natal dan Tahun Baru