Mobilisasi Listrik UMKM Karya SMK MODEL PGRI 1 Mejayan Siap Diproduksi Massal

Dia mengungkapkan, bupati Madiun siap mengizinkan dinas terkait untuk mewujudkan Mobilisasi Listrik UMKM sebagai produk massal.
Tidak hanya diproduksi di wilayah Kabupaten Madiun, tetapi juga di Provinsi Jawa Timur, bahkan sampai skala nasional.
"Pak bupati juga memberikan saran demi kelayakan dan estetika Mobilisasi Listrik UMKM ini. Mulai dari bodi mobil, kenyamanan mobil, sampai branding nama mobil. Beliau memberi masukan untuk mengganti brand yang asalnya MOBLIST UMKM SMK MODEL menjadi MKP singkatan dari Mobil Kampung Pesilat dengan tetap mencantumkan nama SMK MODEL ukuran kecil tetapi tidak di depan," paparnya.
Dia melanjutkan, ini karena nama Kampung Pesilat sudah dipatenkan secara nasional.
Selain itu nama Kampung Pesilat lebih dikenall di semua kalangan masyarakat, baik di Kabupaten Madiun maupun masyarakat Indonesia.
Hadam menyampaikan, bupati Madiun juga berkenan untuk membantu dalam berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan dalam memproduksi Mobilisasi Listrik UMKM ini.
Juga dengan Dinas Tenaga Kerja dalam rangka mewujudkan Mobilisasi Listrik UMKM tidak hanya sebagai sarana transportasi tetapi juga sebagai penggerak skill yang dibutuhkan untuk UMKM atau industri lainnya.
Selain dari orang nomor satu di Kabupaten Madiun, PT INKA Group sebagai salah satu perusahan terbesar di Indonesia juga mendukung sepenuhnya atas gagasan ini.
SMK MODEL PGRI 1 Mejayan, Madiun, Jatim, menciptakan Mobilisasi Listrik UMKM akan diproduksi secara massal.
- Ini Langkah Strategis Bea Cukai Memperkuat Peran UMKM dan IKM dalam Ekosistem Ekspor
- Bank Raya dan SRC Berkolaborasi untuk Dukung Kemajuan Usaha
- Bea Cukai Bantu UMKM di Ambon dan Malang Tembus Pasar Ekspor Lewat 2 Kegiatan Ini
- Bea Cukai Malang Lepas Ekspor 360 Paket Produk Keripik Buah dan Sayur ke Singapura
- Bangkit Lewat Bale Berdaya, UMKM Sumbawa Menuju Panggung Nasional
- Pemprov DKI Sebut Omzet Pedagang UMKM Naik Saat Ramadan, Turun Ketika Lebaran