Modal Rp20 Ribu, Kakek Dua Kali Setubuhi Gadis
jpnn.com - PURWAKARTA-Kakek berusia 83 tahun tega mencabuli At (14) di kontrakan, di Kampung Krajan RT 02/RW 01 Desa Lebak Anyar Kecamatan Pasawahan.
Kakek berinisial Ed yang juga tetangga korban bahkan sudah dua kali melakukan aksi bejatnya dengan iming-iming uang sebsar Rp20 ribu.
Gadis berinisial At yang masih duduk di bangku kelas VII SMP tersebut mengaku sudah dua kali disetubuhi si kakek. Akibatnya, pelaku yang merupakan warga Kampung Kerajan Rt03/02 Desa Lebakanyar, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta, ini harus berurusan dengan Polisi.
Perbuatan pelaku diketahui setelah korban yang berinisial At (14) dipergoki ibunya tengah melakukan perbuatan tersebut di rumah kontrakan pelaku yang lokasinya tak jauh dari rumah korban.
Setelah ditanyai ibu kandungnya, gadis cantik bertubuh bongsor ini dengan polos mengaku telah dicabuli Ed, kakek yang hidup sebatang kara di rumah kontrakan tersebut. Keluarga pun akhirnya melaporkan kasus tersebut ke unit Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) Polres Purwakarta.
Di hadapan polisi kakek yang sudah menduda lima tahun ini mengaku tidak kuat menahan hawa nafsunya hingga tega mencabuli korban. Apalagi, meski usianya masih 14 tahun At yang bertubuh bongsor juga memiliki wajah cantik.
"Saya dua kali melakukannya, pertama ngasih uang Rp15 ribu dan kedua dikasih Rp20 ribu. Kita suka-sama suka kok, saya suka karena anak itu tubuhnya molek. Saya cinta sama dia. Memang awalnya saya bujuk dia dengan uang," kata Ed, Rabu (7/5) di kantor Polres Purwakarta.
Ibu korban sendiri tak terima dengan perbuatan kakek dan membantah pernyataan sang kakek yang menyebut anaknya menyukai kakek berusia 85 tahun itu. Menurut ibu korban, pelaku mengancam anaknya.
PURWAKARTA-Kakek berusia 83 tahun tega mencabuli At (14) di kontrakan, di Kampung Krajan RT 02/RW 01 Desa Lebak Anyar Kecamatan Pasawahan. Kakek
- Polisi Gerebek Lokasi Pembuatan Senpi Rakitan di Lampung Tengah, Tangkap 1 Tersangka
- Kodam Udayana Dicatut Penipu, Begini Kasusnya
- Tenaga Honorer Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Mencapai Rp 433 Juta
- Brigjen Pol Faizal Rahmadani: Kejar, Tangkap Aske Mabel Hidup atau Mati
- 2 Tahun Berlalu, Kematian Iwan Boedi Masih Misteri, Polisi: Tantangan Berat
- Aipda Robig Didampingi 7 Kuasa Hukum, Ada Kata Kasihan Keluarga Korban dan Pelaku