Modal Seragam Polisi Milik Abang, Mahasiswa Ini Peras Keluarga Tahanan
jpnn.com, MEDAN - Seorang mahasiswa perguruan tinggi swasta di Medan sukses mendulang jutaan rupiah dengan modus mampu mengeluarkan tahanan.
Modalnya tak banyak, pemuda berinisial PKH, 27, hanya menyamar jadi polisi dengan seragam dinas abangnya.
Korban terakhirnya adalah FN, 39, warga Jalan Flamboyan Raya, Lorong Harahap, Sunggal. FN merupakan orangtua salah satu tahanan narkoba Polsek Sunggal, berinisial TT yang ditangkap dari Pondok Batuan, Jalan Raharja, Kecamatan Sunggal.
Menurut FN, putranya ditangkap Polsek Sunggal pada 24 April lalu. Keesokan harinya, PKH datang menemuinya dengan berseragam polisi lengkap.
“Penampilannya seperti polisi asli. Berseragam lengkap Polri dengan Handy Talky (HT), borgol, serta pistol juga KTA polisi,” ungkap FN.
Pada pertemuan itu, dengan percaya diri, PKH meyakinkan FN bahwa dirinya bisa melepaskan TT. Dan untuk memuluskan rencana itu, warga Jalan Saudara, Lorong Saudara, Medan Kota ini meminta sejumlah uang.
Yakin dengan pelaku, FN pun memberikan uang sebesar Rp6,5 juta dengan harapan anaknya bisa keluar. Namun beberapa hari ditunggu, TT tak kunjung bebas. Merasa ditipu, FN akhirnya membuat laporan ke Polrestabes Medan.
“Padahal aku sudah kasih uang sama si PKH. Dia ngaku dari polisi Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan. Ngakunya dia bisa keluarin anak saya dari sel tahanan,” tutur FN.
Seorang mahasiswa perguruan tinggi swasta di Medan sukses mendulang jutaan rupiah dengan modus mampu mengeluarkan tahanan.
- Pemerasan Penonton DWP, Polri Harus Periksa Pimpinan 18 Oknum Polisi
- 18 Polisi Terduga Pemeras Penonton DWP Mencoreng Institusi, Kompolnas Minta Polri Tegas
- Propam Polri Amankan Belasan Polisi Terduga Pemeras di DWP
- Mahasiswa Desak KPK Periksa Bupati Daerah Ini
- Maling Motor Ini Incar Kendaraan Milik Pelaku Tawuran, Modus Sebagai Polisi
- Gelar Perayaan Natal 2024, Untar: Simbol untuk Menciptakan Kebersamaan