Modernisasi Pertanian Tingkatkan Efisiensi Produksi

“Di lahan rawa saat ini indeks pertanaman (IP) bisa meningkat hingga 1,0. Ini bisa terjadi karena difasilitasi teknologi yang sangat adaptif. Padahal dulunya petani harus menunggu rawa surut dulu, baru bisa tanam. Sekarang dengan memanfaatkan teknologi, rawa bisa menjadi lahan produktif,” jelas Pending.
Selama empat tahun terakhir, Kebijakan dan Program Ditjen PSP difokuskan untuk mendukung pembangunan empat sub sektor komoditas pertanian, yaitu tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan. Dukungan tersebut diimplementasikan dalam bentuk kegiatan pengelolaan air, pengembangan sistem pembiayaan usaha pertanian, pengembangan sistem mekanisasi pertanian, fasilitasi pupuk bersubsidi, serta perluasan dan perlindungan lahan. “Kami akan terus mendukung tercapainya kedaulatan pangan nasional,” tutup Pending. (jpnn)
Kementan selama empat tahun kepemimpinan Andi Amran Sulaiman terus mendorong modernisasi di sektor pertanian.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Mentan: Pengamat Rugikan Negara Rp5 Miliar Bukan Sosok Asing, Guru Besar
- Wujudkan Satu Data Pertanian di Kabupaten Sukabumi, Kementan dan BPS Bersinergi
- Cerita Presiden Prabowo Punya Tim Pertanian Hebat, Apresiasi Kinerja Kementan
- Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Turun Lapangan Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
- Raker dengan Pejabat di Kementan, Legislator NasDem Sorot Program Cetak Sawah