Modifikasi Motor Roda Tiga Pengubah Hidup Difabel di Indonesia

Menjadi sebuah kebahagiaan bagi Catur setelah mengetahui banyak pelanggannya, terutama yang difabel bisa menemukan semangat hidup setelah dapat kembali beraktivitas sehari-hari.

Tapi tentu tetap ada beberapa kendala dengan sepeda motor roda tiga hasil modifikasinya, salah satunya adalah soal parkir.
"Di gedung, parkiran [untuk difabel] itu biasanya tidak mereka siapkan. Kadang kita mau masuk gedung parkiran saja tidak boleh, dengan alasan khusus untuk mobil," kata Tedi.
"Bagi warga difabel jalan jarak jauh itu lumayan capek. Saya memang tidak pake kursi roda, tapi pakai tongkat, jadi kalau jalan 100 meter-an itu lumayan sakit pinggang saya."
Keliling Indonesia dengan motor modifikasi
Sepeda motor modifikasi hasil rakitan Catur juga membuat warga difabel mengejar mimpinya.
Seperti Shinta Utami, perempuan asal Pekanbaru, Riau yang sudah mengunjungi beberapa tempat di Indonesia.
Sejak tahun 2015, Shinta harus menggunakan kursi roda akibat kakinya melemah setelah terserang polio.
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya