Modus Baru Pelaku Begal, Hati-Hati yang Punya Anak Kecil
jpnn.com, KOTA BOGOR - Komplotan begal sepeda motor yang meresahkan warga diringkus aparat Polresta Bogor Kota.
Modus pelaku berupa berbohong jika handphone (HP) tersangka tersenggol hingga pecah oleh korbannya.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan para pelaku mengintai korban yang mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi dan motor para pelaku berdekatan sehingga seolah HP di antara pelaku jatuh hingga pecah kacanya.
Dengan begitu, kawanan begal pun menekan mental korbannya untuk bertanggung jawab dan dibawa ke lokasi yang dikenalkan rumah pamannya. Ketika korban lengah, motornya pun dibawa lari para pelaku.
Dua dari empat orang kawanan begal dengan modus itu pun dibekuk kepolisian, yaitu DG alias Jawa (21) dan SF alias Batak (24) saat melancarkan aksinya.
Sementara, dua pelaku lainnya AK alias Kodok dan LA alias Ali masih dalam pengejaran polisi dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Kawan itu telah menjalankan modus begal bohong senggol HP sebanyak tujuh kali, lima di antaranya di Kota Bogor dan dua lainnya di Kabupaten Bogor.
Kejadian yang membuat mereka ditangkap polisi, dijelaskan Kombes Bismo, adalah laporan polisi korban berinisial MR (14) di wilayah Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor yang di begal para pelaku pada Selasa (14/2) sore sekitar pukul 2.30 WIB
Komplotan begal sepeda motor meresahkan warga. Modus para pelaku patut diwaspadai.
- Polda Jabar Siapkan Rekayasa Lalin di Puncak Bogor saat Libur Nataru
- Polisi Ciduk Maling Pikap Penabrak Pengendara Lain di Bogor
- Takut Diamuk Warga, Maling Mobil Tabrak Kendaraan Lain di Bogor
- Tokoh Lampung Dukung Polisi Menegakkan Keadilan di Tengah Masyarakat
- Polisi Tangkap Mahasiswa di Bogor, Kasusnya Berat
- Ojol Bekerja Sampingan Jadi Kurir Ganja 5,2 Kilogram