Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
Sebenarnya, Mawar tidak langsung percaya.
Dia berusaha menghubungi penjual sepeda listrik untuk mendapat kepastian.
Penjual meyakinkan Mawar untuk melunasi saja pajaknya dan akan diganti oleh pihak distributor seperti yang tertera pada surat.
Setelah diyakinkan penjual, Mawar akhirnya memutuskan untuk mentransfer uang yang diminta oleh petugas Bea Cukai gadungan.
Mawar baru sadar dirinya menjadi korban penipuan komplotan penjual dan Bea Cukai gadungan setelah semua nomor orang-orang tersebut tidak bisa lagi ia hubungi.
Sekarang, dirinya hanya bisa meratapi nasibnya dan berharap kisahnya ini bisa menjadi pelajaran agar tidak mudah percaya pada harga murah yang ditawarkan penjual online.
Hal senada juga ditegaskan Bea Cukai sebagai instansi yang namanya kerap dicatut dalam modus penipuan.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Budi Prasetiyo mengatakan masyarakat perlu waspada.
Mawar (nama samaran) menjadi korban penipuan dengan modus mencatut nama Bea Cukai, simak ceritanya agar kamu tidak menjadi korban berikutnya
- Lewat Kegiatan Ini, Mahasiswa di Jatim Diajak Memahami Peran Penting Bea Cukai
- Kanwil Bea Cukai Jatim II Dorong UMKM untuk Berkontribusi dalam Rantai Pasok Global
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya
- 2 Remaja Tenggelam di Perairan Desa Sungai Selari, Bea Cukai Bengkalis Bantu Cari Korban
- Bea Cukai Berikan Fasilitas KITE ke Perusahaan Pengolah Plastik Ini
- Bea Cukai Putus Rantai Peredaran Rokok Ilegal di Makassar dan Pangkalpinang