Modus Baru Perampasan Motor, Libatkan Perempuan
jpnn.com - SEMARANG - Modus perampasan sepeda motor di jalan semakin beragam. Seperti yang dilakukan Sup (30), warga Jalan Onta Raya, Pandean Lamper, Gayam Sari, Semarang.
Dia berpura-pura ditabrak agar dia bisa mengambil motor milik korban. Sup kini harus mendekam dalam penjara setelah tertangkap petugas Polsek Gajahmungkur.
Sebelum tertangkap, Sup beraksi pada Selasa (13/5) dini hari lalu. Saat itu, dia membuntuti korbannya bernama Sugiarto (49), warga Tegalsari, Candisari, Kota Semarang. Dia mengikuti Sugiarto sejak dari Jalan Kawi hingga tikungan Tegalsari.
Untuk melancarkan aksinya, Sup menyewa seorang perempuan bernama Sep. Tugas Sep adalah pemanis agar akting Supri meyakinkan di depan korban. Setelah membuntuti, Sup berpura-pura seolah tertabrak hingga jatuh.
"Korban panik dan berupaya membantu Supri dan Sep," kata Kapolsek Gajahmungkur, Kompol Meiliyan Rahmadi.
Sup berupaya menjatuhkan mental korban dan meminta ganti rugi. Sup lalu minta diantar pulang. Korban pun menuruti dan mengantar Sup pulang, sedangkan Sep ditinggal di lokasi kecelakaan bersama dengan Honda Beat milik Sup. Saat di tengah perjalanan itulah, Sup menjalankan aksinya.
Dia merampas Mio JT milik Sugiarto. Korban tak kuasa mempertahankan motor miliknya. Dia pun langsung melaporkan ke polisi. Beruntung polisi bergerak cepat dan mendatangi lokasi kecelakaan. Di sana polisi mengamankan Sep.
"Berbekal pengakuan perempuan itu, kami membekuk Sup di rumahnya bersama motor rampasannya," ujar Meiliyan. (hid/ton/ms/din)
SEMARANG - Modus perampasan sepeda motor di jalan semakin beragam. Seperti yang dilakukan Sup (30), warga Jalan Onta Raya, Pandean Lamper, Gayam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Objek Wisata Gunung Kemukus Sragen Dijadikan Lokasi Prostitusi
- Bea Cukai Purwokerto Amankan Ratusan Ribu Batang Rokok Ilegal
- Tampang Geng Motor Bersenjata Tajam Pengeroyok Warga di SPBU
- 3 Pria Rampok Agen BRILink di Rohil, Pelaku Lepaskan Tembakan 2 Kali, Gasak Rp 50 Juta
- Pria di Bogor Tewas Ditembak OTK, Warga Beri Kesaksian Begini Tentang Korban
- Ditangkap di Bandung, Pelaku Pembunuhan di Jaktim Selalu Berpindah-pindah