Modus Korupsi Variatif, Jaksa Harus Responsif
Rabu, 10 April 2013 – 07:38 WIB
MAKASSAR -- Jajaran kejaksaan khususnya yang bertugas di daerah diminta segera berbenah. Sebab, modus korupsi di daerah semakin bervariasi. Jika jaksa lengah dan pengetahuan analisa potensi tindak pidana korupsi kurang, maka para koruptor akan mudah menjalankan aksinya. Wacana apapun, yang berkembang, bagian intelijen wajib mengkajinya.
Hal tersebut diutarakan, Kepala Bidang Investigasi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Dani Kusnandar. Menurutnya, jaksa perlu meningkatkan kapasitas personal dan responsif dengan perkembangan yang ada di daerah. Dia menyebut, dalam perkara korupsi, yang harus dipantau tidak hanya dari segi program daerah.
Baca Juga:
Namun, yang juga perhatian kata dia, adalah sektor penerimaan. Baik penerimaan dari pajak maupun Penenerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Bahkan dia mencontohkan dana sertifikasi guru yang akhir-akhir ini banyak diberitakan media tidak tersalurkan. Informasi tersebut menurut dia mestinya ditelusuri apakah benar ada indikasi korupsi atau tidak.
"Saya baru-baru ini membaca ada muliaran dana sertifikasi guru yang tidak disalurkan di Kabupaten Bulukumba. Coba dicek informasi masih itu. Katanya di koran, belum dicairkan. Tapi kan harus dilihat apakah belum dicairkan atau dananya sudah tidak ada," ujar Dani dihadapan para jaksa se Sulsel yang mengikuti Bimtek Tipikor di Gedung Graha Pena Lantai 2, Selasa (9/4).
MAKASSAR -- Jajaran kejaksaan khususnya yang bertugas di daerah diminta segera berbenah. Sebab, modus korupsi di daerah semakin bervariasi. Jika
BERITA TERKAIT
- Terlibat Narkoba-Penipuan, 2 Anggota Polres Bogor Dipecat
- Banjir di Morowali Utara, Seorang Warga Meninggal Dunia, 3 Orang Luka Ringan
- Keluhan Warga Ciwaringin Bogor: 18 Tahun Hadapi Sampah-Bau Busuk Pasar Tumpah
- Polemik Pasar Tumpah Ciwaringin Memanas, Warga Beri Deadline 1 Minggu
- Heboh Penampakan Bola Api Misterius di Yogyakarta, Warga Kaitkan dengan Banaspati
- PLN Indonesia Power Bantu Korban Kebakaran di Petamburan