Moeldoko Kuda Hitam Kandidat Wakil Presiden Dampingi Ganjar atau Airlangga

Sementara untuk posisi kandidat wakil presiden Nazar menyebut Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko paling berpeluang mendampingi Airlangga.
Dia berbicara berdasarkan hasil survei Indonesia Network Election Survei (INES) beberapa waktu lalu.
Responden diminta memilih pasangan kandidat presiden dan wakil presiden.
Hasilnya, elektabilitas Airlangga Hartarto-Moeldoko mencapai 40,2 persen. Disusul Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar 19,7 persen.
Puan Maharani-Ganjar Pranowo 20,2 persen, Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhono 11,3 persen dan tidak memilih sebanyak 8,6 persen.
"Jadi, Moeldoko lebih berpotensi menjadi kandidat wakil presiden mendampingi Airlangga Hartarto," ucapnya.
Nazar lebih lanjut mengatakan Moeldoko juga berpeluang besar mendampingi Ganjar di Pilpres 2024.
Peluang Moeldoko sangat terbuka melihat fakta hasil Pilpres 2019.
Pengamat politik Nazar EL Mahfudzi menyebut Moeldoko merupakan kuda hitam kandidat wakil presiden mendampingi Ganjar atau Airlangga.
- Prabowo Minta Struktur Komisaris BUMN Dirampingkan, Diisi Profesional
- Airlangga Bantah Akan Mundur dari Jabatan Menteri
- Pelaku Usaha Ritel Optimistis Perekonomian Nasional Capai Target Pertumbuhan 8 Persen
- Luhut dan Airlangga Bentuk Tim Khusus untuk Sikat Penghambat Investasi
- Airlangga Dorong Penguatan Investasi Prancis di RI Melalui Percepatan I-EU CEPA & Aksesi OECD
- Jadi Pemateri di Retret Kepala Daerah, Menko Airlangga Dorong Penciptaan Lapangan Kerja