Moeldoko Minta BPN Tak Menuding TKN soal Indonesia Barokah
jpnn.com, JAKARTA - Moeldoko meminta badan pemenangan nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno jangan menuduh tim kampanye nasional atau TKN Joko Widodo - Ma'ruf Amin terlibat dalam penerbitan Tabloid Indonesia Barokah.
Hal ini disampaikan wakil ketua TKN Jokowi - Ma'ruf itu merespons tudingan juru bicara BPN Andre Rosiade bahwa Wakil Direktur Komunikasi Politik TKN Ipang Wahid diduga terlibat dalam kemunculan Tabloid Indonesia Barokah.
"Enggak lah saya pikir. Jangan saling tuduh. Kami sudah dekati hari pemilihan. Jangan ciptakan situasi yang saling tuduh menuduh," ucap Moeldoko di Kompleks Sekretariat Negara, Jakarta pada Senin (28/1).
Saat disinggung mengenai nama Ipang Wahid yang diseret BPN terkait tabloid tersebut, Moeldoko menyerahkan pengusutan tabloid itu kepada kepolisian.
"Jadi serahkan kepada kepolisian. Aparat penegak hukum harus melakukan langkah-langkah agar tidak ada kecurigaan yang berujung pada saling nggak sehat lah," tandasnya. (fat/jpnn)
Wakil Ketua TKN Jokowi - Ma'ruf, Moeldoko menyerahkan pengusutan Tabloid Indonesia Barokah itu kepada kepolisian.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Platform MDI Resmi Meluncur, Moeldoko: Jangan jadi Pemain Tanah Abang Terus
- Moeldoko: Kami Tidak Mendukung Mobil Hybrid dapat Subsidi, ya
- Tegas! Moeldoko Dukung Pemerintah Tidak Memberi Insentif Mobil Hybrid
- Simposium Internasional XVI PPI Dunia di Budapest Resmi Dibuka, Bahas Sejumlah Hal Penting
- Pesan Moeldoko untuk Percepatan Kebijakan Satu Peta
- Moeldoko Meyakini KPK Bisa Menangkap Harun Masiku dalam Waktu Dekat