Moeldoko Nyalon Gubernur DKI?
jpnn.com - JAKARTA - Nama Jenderal (purnawirawan) Moeldoko mencuat bakal dicalonkan sebagai gubernur DKI Jakarta. Iden ini diungkap oleh Jurubicara Kawan Moeldoko, Dedi Kurniawan.
"Awal mulanya, kami (teman-teman) kan kebetulan sering nongkrong, lalu bicara-bicara. Ahok begini, Yusril begini, ini begini. Kesannya kok nggak adem banget. Kami mau cari yang soft yang lebih adem. Lebih bisa kendalikan Jakarta dengan segala kompleksitasnya. Lalu kepikiranlah Pak Moeldoko," katanya Dedi seperti dikutip dari RMOL. Senin (18/4).
Dedi yakin Moeldoko tidak akan marah dengan adanya aksi untuk mendukungnya maju menjadi bakal calon gubernur Jakarta periode 2017-2022.
"Kalau marah, Insya Allah nggak mungkin. Kan kami masyarakat cuma mendorong," tuturnya.
Kelompok ini akan menyosialisasikan nama Moeldoko sekaligus untuk melihat bagaimana reaksi masyarakat Jakarta, bila dia maju menjadi calon gubernur. Kalau tingkat elektabilitas ternyata bagus, Dedi berharap Moeldoko mempertimbangkan untuk maju.
"Kami ingin melihat respons masyarakat dulu. Setelah ini mau survei. Sekarang lakukan sosialisasi dulu dengan tanpa Pak Moeldoko. Kami ingin tahu elektabilitas Pak Moeldoko seperti apa. kita lempar bola panas dulu. Kalau elektabilitas masuk, kami tinggal cari jalurnya seperti apa. Kalau sudah sampai disitu baru kita komunikasi dengan beliau nanti," paparnya.Dedi menambahkan, cara yang dilakukannya dapat membantu warga Jakarta untuk mendapatkan pemimpin yang baik.
"Jika warga Ibukota setuju dengan langkahnya, mereka dapat datang pada acara deklarasi Kawan Moeldoko (KaMu) pada Rabu (20/4) mendatang yang bertempat di Setu Babakan, Jalan Moh Kahfi II, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan," tandasnya. (sam/rmol/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS