Moeldoko Semangati Para UMKM Banyumas Agar Naik Kelas

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mendorong pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk segera mengurus izin usahanya dan beralih ke digital.
Moeldoko mengungkapkan, pengembangan UMKM untuk bisa naik kelas merupakan satu dari lima agenda besar Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
Untuk itu, pemerintah melalui implementasi Undang-Undang Cipta Kerja yakni PP No 7/2021 telah memberikan dukungan kepada UMKM dari berbagai aspek, mulai hulu hingga hilir.
Seperti permodalan, perizinan, fasilitasi sertifikasi, hingga pemasaran dan kemitraan.
“Contohnya soal perizinan. Pemerintah sudah berikan kemudahan untuk mengurus izin secara online lewat OSS RBA. Sampai saat ini, pemerintah sudah terbitkan NIB 1,6 juta lebih untuk usaha mikro dan kecil. Siapa yang belum mengurus, segera mengurus izin usahanya agar bisa merasakan manfaat program pemerintah lainnya,” ujar Moeldoko di depan anggota Asosiasi Pelaku UMKM kabupaten Banyumas (Aspikmas), di Purwokerto, Kamis (1/9).
Dia memastikan, pemerintah sangat berpihak kepada UMKM yang memiliki kontribusi besar terhadap produk domestik bruto (PDB), yang mencapai angka 61 persen.
Oleh karena itu, saat pandemi memukul sektor UMKM, pemerintah segera menggelontorkan bantuan baik dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) atau lainnya.
“Selain berupa bantuan langsung tunai, pemerintah juga memberikan insentif pajak selama pandemi,” ujarnya.
Pengembangan UMKM untuk bisa naik kelas merupakan satu dari lima agenda besar Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- PT SNJ Luncurkan Mitra Retail Suri Community
- Bea Cukai Dorong Potensi UMKM di Banyuwangi & Belitung Tembus Ekspor Lewat Asistensi