Moeldoko: Tidak Semua Honorer Harus jadi Pegawai Negeri
jpnn.com, JAKARTA - Pihak Istana terkesan belum serius menyikapi meluasnya aksi mogok guru honorer K2 (kategori dua) di berbagai daerah.
Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko mengatakan, solusi honorer K2 akan dicarikan oleh menteri teknis, dalam hal ini Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
"Menteri teknis nanti akan cari solusi. Intinya bahwa harus ada pemahaman bersama, tidak bisalah itu honorer semua harus jadi pegawai negeri," ucap Moeldoko menjawab JPNN di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/9).
Dia menjelaskan bahwa untuk menjadi aparatur sipil negara (ASN) itu ada persyaratan dan standar yang harus dipenuhi. Tidak bisa asal mengangkat.
"Juga termasuk usia. Jadi enggak bisa memaksakan kehendak. Negara ini ada aturannya kok," pungkas mantan Panglima TNI ini. (fat/jpnn)
Moedoko menyerahkan masalah teknis honorer K2 ke KemenPAN-RB, tapi dia yakin, tida semua honorer harus jadi pegawai negeri.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Jangan Ada Lagi Cerita Gaji Guru Honorer Kurang Manusiawi
- Honorer Calon PPPK 2024 Dinyatakan MS Disanggah OPD, Ada yang TMS karena Hal Sepele, duh!
- Beragam Penyebab Honorer Gagal Administrasi PPPK 2024, Niko: Sepele
- 2 Masalah Tak Terduga PPPK 2024, Salah Satunya soal Penyisipan
- 5 Berita Terpopuler: Ada Syarat Penting di Seleksi PPPK 2024, Banyak Honorer TMS, Unik
- Info BKN soal Masa Sanggah PPPK 2024, Honorer Database BKN Simak ya