Mogok Persiapkan Haji, Sanksi Pemecatan Menanti

Mogok Persiapkan Haji, Sanksi Pemecatan Menanti
Mogok Persiapkan Haji, Sanksi Pemecatan Menanti

Sementara itu, Kemenag terus mengejar persiapan menyambut keberangkatan perdana calon jamaah haji pada 1 September nanti. Salah satu yang dicek adalah standar makanan jamaah selama di pesawat. "Sejak awal kami tetapkan, menu makanan di dalam pesawat harus bercita rasa Nusantara," tegas Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Abdul Jamil kemarin.     

Di gedung KPK, mantan Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Anggito Abimanyu diperiksa KPK selama 12 jam. Setelah menjalani pemeriksaan dan keluar sekitar pukul 22.00, dia tidak mau memberikan banyak komentar. Dia hanya menyatakan bahwa penyidik banyak bertanya soal aspek penyelenggaraan haji kepada dirinya.
 
Tapi, maaf, saya tidak bisa menyampaikan apa-apa. Semua sudah saya sampaikan ke penyidik," terangnya.
Dia mengelak saat ditanya apakah penyidik mencecar soal barang-barang yang disita dari tempat kerjanya beberapa waktu lalu. Sambil berjalan ke luar halaman gedung KPK, dia menegaskan tidak ada kaitan dengan itu. Termasuk, ponselnya yang sudah disita penyidik KPK.

Juru Bicara KPK Johan Budi S.P. menuturkan, kebutuhan pemeriksaan kali ini masih sama dengan sebelumnya. Yakni, melengkapi berkas Suryadharma.

"Salah satu yang ditanyakan terkait dengan hasil penggeledahan di beberapa ruangan dulu. Ada dokumen yang dikonfirmasi," katanya. (wan/dim/c5/sof)

 

JAKARTA - Pengusutan kasus pelayanan haji oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuat petugas di lapangan bersikap ekstrahati-hati. Meski demikian,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News