Mohon Para Guru Jangan Tergoda Calo saat Tes PPPK 2021
jpnn.com, BENER MERIAH - Asisten Administrasi Umum Setdakab Bener Meriah, Armansyah mengingatkan para peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi guru di daerah setempat agar tidak mempercayai calo.
“Kami ingatkan kepada seluruh peserta bahwa tidak ada seorang pun yang dapat membantu kelulusan peserta selain kemampuan diri sendiri,” kata Armansyah di sela-sela membuka seleksi CASN dan PPPK Formasi Guru di Bener Meriah, Senin.
Dia menjelaskan kelulusan peserta dalam seleksi tersebut murni hasil kerja dalam menyelesaikan setiap tes yang diikuti oleh setiap peserta sesuai dengan apa yang diberikan.
“Manfaatkan waktu yang diberikan dengan sebaik mungkin dan jangan berharap dapat mengandalkan seseorang untuk meluluskan, jangan percaya dengan calo yang menjanjikan dapat meluluskan dengan bermacam cara," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Bener Meriah Sukur mengatakan tes PPPK formasi guru di kabupaten itu diikuti sebanyak 1.400 peserta.
Dia menjelaskan seleksi PPPK guru dilakukan dalam dua sesi yakni di SMAN Binaan Pante Raya dilakukan sesi pertama dengan jumlah peserta sebanyak 85 orang, dan sesi kedua sebanyak 85 orang.
Seleksi PPPK guru juga dilaksanakan di SMAN 1 Bandar dengan jumlah peserta sesi pertama sebanyak 100 orang dan sesi kedua sebanyak 100 orang peserta.
Menurutnya seleksi tersebut akan berlangsung selama lima hari kedepan terhitung sejak 13-17 September 2021.
Armansyah mengingatkan para peserta seleksi tes PPPK formasi guru di daerah setempat agar tidak mempercayai calo.
- Pendaftaran PPPK Guru 2024, Pemda Buka Formasi di Luar P1, Peserta Prioritas Dirugikan
- Optimistis Posisi CPNS & PPPK 2024 Terisi 100 Persen
- KemenPAN-RB: Tidak Ada Pengangkatan PPPK Otomatis, Semua Honorer Harus Ikut Tes
- Dirjen Nunuk: Di Rekrutmen PPPK 2024, Lulusan PPG Tak Geser Posisi Guru Honorer
- Dirjen Nunuk Ungkap 5 Upaya Penuntasan PPPK Guru, Ada P1, Sikap Gubernur Bikin Senang
- Dirjen Nunuk Ungkap 5 Rekomendasi Penuntasan Pengangkatan PPPK Guru, Ada P1, Gubernur Merespons