Mohon Warga Jayawijaya Papua Tidak Melakukan Eksodus
![Mohon Warga Jayawijaya Papua Tidak Melakukan Eksodus](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/10/03/perantau-minang-di-wamena-provinsi-papua-foto-ist-antara-sumbar-68.png)
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Sosial meminta masyarakat Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua tidak eksodus ke kabupaten atau provinsi lain.
Selain itu warga diminta mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Jayawijaya untuk menahan masyarakat lain yang ingin eksodus.
"Kami sangat mendukung upaya pemerintah kabupaten menahan lebih jauh eksodus dari pengungsi di Wamena untuk keluar dari Wamena," kata Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos Harry Hikmat di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Jumat.
Dia mengatakan dengan situasi yang sudah kondusif, Mensos sangat berharap tidak ada lagi eksodus.
"Arahan dari Menteri Sosial, sedapat mungkin para pengungsi yang masih ada di Wamena, tidak eksodus ke luar Wamena," katanya.
Harry mengaku telah menyampaikan arahan menteri kepada pejabat Aceh, Sumatera Barat, Sulawesi Barat, Selawesi Selatan dan Jawa Barat yang menjenguk pengungsi Jayawijaya di Jayapura.
"Kalau mereka memang ingin menghilangkan trauma sementara ke daerah asal, ya kita tidak bisa tahan. Tetapi harapan kita, kalau mereka ingin kembali ke Wamena, kita akan dorong," katanya.
Kemensos sedang membangun koordinasi dengan PUPR serta BNPB untuk mendukung agar pembangunan rumah korban kerusuhan bisa dilakukan.
Warga diminta mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Jayawijaya Papua untuk menahan masyarakat lain yang ingin eksodus.
- Berulah Lagi, KKB Bakar Gedung SMP di Papua Tengah
- Dana Otsus Papua 2025, Supiori Kebagian Rp 101 Miliar
- Brantas Abipraya Rampungkan Pembangunan Rumah Sakit UPT Vertikal Papua
- Bawa 42 Paket Ganja, Calon Penumpang Ditangkap di Bandara Sentani Papua
- Legasi Ottow dan Geissler di Tanah Papua
- Inilah Wilayah dengan Pertumbuhan Ekonomi Terendah pada 2024