Mohon Waspada Potensi Gelombang Tinggi, Hujan, dan Petir Akibat Awan Comulonimbus

jpnn.com, JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini perihal gelombang tinggi laut yang mencapai 4 meter, terutama di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
BMKG minta masyarakat agar mewaspadai gelombang tinggi yang membahayakan keselamatan pengguna transportasi laut.
Prakirawan BMKG Kota Tanjungpinang Rizqi Nur Fitriani mengatakan gelombang laut di Natuna yang tinggi tersebut akibat adanya pusaran sinklonik.
Pusaran sinklonik merupakan kawasan dengan pusaran angin bertekanan rendah.
Pada saat yang sama muncul awan Comulonimbus yang menyebabkan cuaca ekstrem di perairan Natuna dan sekitarnya.
Selain gelombang tinggi, intensitas hujan juga tinggi dan terjadi angin kencang.
"Perlu diketahui bahwa di perairan Natuna dan sekitarnya saat ini terdapat pusaran siklonik sehingga menyebabkan penumpukan massa udara yang mendukung potensi pertumbuhan awan konvektif penghasil hujan di wilayah tersebut."
"Pertumbuhan awan Comulonimbus yang signifikan berpengaruh terhadap kondisi tinggi gelombang di sekitar perairan Natuna terutama dalam kondisi cuaca ekstrem yang disertai dengan angin kencang," ujar dia.
BMKG mengeluarkan peringatan dini perihal gelombang tinggi laut yang mencapai 4 meter, terutama di Natuna, Kepulauan Riau
- BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Ini Wilayah yang Terdampak
- Efisiensi Anggaran Tak Pengaruhi Peran RI di Tingkat Global
- Cuaca di Riau Hari Ini, Hujan Lebat & Angin Kencang di Beberapa Wilayah, Waspadalah
- BMKG Ramal Hujan Petir Guyur Mayoritas Kota Besar Hari Ini
- Cuaca Hari Ini, Hujan Ringan Diprakirakan Mengguyur Sebagian Besar Wilayah RI
- Ramalan Cuaca Hari Ini, BMKG Sebut Wilayah Jakarta Bakal Diguyur Hujan