Momen Ganjar Ikut Membuat Kue Lapis Khas Palembang Bareng Pelaku UMKM
jpnn.com, PALEMBANG - Bakal capres Pilpres 2024 Ganjar Pranowo membuat makanan kue lapis bareng para pelaku UMKM di Palembang, Sumatera Selatan.
Ganjar mengakui membuat lapis Maksuba yang merupakan khas Palembang itu cukup sulit. Sebab, beberapa bahan dan pengolahan dilakukan dengan sejumlah metode pembuatan kue lapis.
"Kue lapis Maksuba yang terkenal itu, ternyata butuh kesabaran ternyata sebagian materialnya cukup berkualitas karena telurnya lebih banyak. Jadi telur dan gula menjadi dua material yang dominan, makanya kualitasnya memang sangat tinggi sekali," ungkap Ganjar sesuai masak di dapur Bunda Raya, Palembang, Minggu (5/11).
Dalam pembuatan kue lapis itu, Ganjar menyebut telah dilakukan sejumlah inovasi pada kue lapis. Hal itu juga akan mendorong banyaknya jenis lapis, sehingga para pedagang bisa menjualnya dan para pembeli mempunyai banyak pilihan ketika membeli kue lapis tersebut.
"Kue lapisnya enak. Ada inovasinya, di kue lapisnya ternyata bisa dicampur dengan berbagai kue yang lain, seperti bronis, sehingga orang akan melihat sentuhan jenis baru," ujar Ganjar.
Dalam kesempatan itu juga Ganjar melihat dan membeli sejumlah produk UMKM khas Palembang, yang dipamerkan dalam rangka penyambutan Ganjar.
Ganjar disapa para pelaku UMKM yang ingin produknya bisa laris, dan pendapatan meningkat ketika Ganjar menjadi Presiden 2024.
Ganjar dalam beberapa kesempatan telah menciptakan komitmennya untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi UMKM sehingga bisa berkembang.
Bacapres Ganjar Pranowo ikut membuat kue lapis khas Palembang bersama para pelaku UMKM.
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Bea Cukai Beri Ruang Pelaku UMKM Promosikan Produknya di Atambua International Expo 2024
- Kemenkeu Satu di 3 Wilayah Ini Kompak Gerakkan UMKM Siap Ekspor & Hadapi Era Digital
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Pramono Anung Siapkan Dana Hibah Rp 300 M untuk Pelaku UMKM Jakarta