Momen Hari menanam Pohon, Dicatut
Jumat, 07 November 2008 – 13:20 WIB
JAKARTA-Ada saja trik para oknum untuk mendapatkan keuntungan. Kali ini momentum Hari Menanam Pohon dan Bulan Menanam Pohon Nasional, yang akan di helat 28 November mendatang, dicatut. Kepala Pusat Informasi Kehutanan, Masyhud, mengatakan, pihaknya mendapati kegiatan tersebut telah dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. "Modus yang dipergunakan adalah dengan membuat surat edaran untuk berpartisipasi dengan menawarkan pemasangan iklan di media luar ruang," katanya. Tak tanggung-tanggung, lanjutnya, pelaku dalam surat penawarannya tersebut menggunakan logo Departemen Kehutanan dan logo Indonesia Menanam, dengan nomor : 0128/TP/HMPI-BMN/VII/2008. Surat tersebut ditandatangani oleh Yusuf Idris, SE, selaku Ketua Pelaksana. Di bagian kop surat tercantum alamat Jl. Payakumbuh No. 11 Manggarai Jakarta Selatan, dan untuk lebih meyakinkan, surat tersebut ditembusi kepada Pusat Informasi Kehutanan.
"Berkenaan dengan beredarnya surat tersebut, dengan ini kami informasikan bahwa Departemen Kehutanan tidak pernah bekerjasama dengan pihak manapun untuk memasang iklan dalam bentuk apapun," ungkapnya. Dia mengimbau, kepada pihak-pihak yang telah dikirimi surat tersebut, dimohon untuk berhati-hati dan tidak perlu dilayani. Departemen Kehutanan sedang mengupayakan untuk menghubungi yang bersangkutan supaya mencabut surat, dan penggunaan logo Departemen Kehutanan dan logo Indonesia Menanam dalam surat tersebut.(lev)
Baca Juga:
JAKARTA-Ada saja trik para oknum untuk mendapatkan keuntungan. Kali ini momentum Hari Menanam Pohon dan Bulan Menanam Pohon Nasional, yang akan di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Menhut Libatkan Akademisi, Eksekusi Arahan Prabowo Soal Reforestasi
- Wujudkan Pemerataan Listrik, PLN UIP MPA Capai Milestone Penting di Proyek Tobelo GEPP
- Ali Nurdin Sebut Komjen Ahmad Dofiri Sebagai Sosok Berintegritas, Cocok jadi Wakapolri
- Mendes Yandri Meminta Desa se-Kabupaten Serang untuk Bekerja Keras
- Menteri Nusron Ungkap 60 Persen Konflik Lahan Libatkan Oknum ATR/BPN