Momentum Anies-Muhaimin Sudah Ada, Peluang Menang Kian Terbuka

"Itu harus dialami sendiri dengan durasi tempaan yang panjang." lanjut Iswan yang juga Youtuber itu.
Faktor ketiga, kata Iswan, performa debat pilpres memberi dampak besar pada preferensi pemilih. Ini menyangkut pemenuhan rasa ingin tahu masyarakat pada paslon/
"Pascadebat terakhir, performa Capres 02 —boleh dikatakan — enggak okay banget. Malah saat debat dan bahkan seusai debat, yang menonjol adalah amarah dan kejengkelan," ujarnya.
Selain itu, diksi kata Goblok dan umpatan bangsat dari pendukung paslon 02 dinilai telah meruntuhkan simpati pemilih.
"Masa pemimpin gampang marah. Masa pendukungnya mengumpat. Gak bahaya, tah?” tutur Iswan dengan nada Jawa Timur-an.
Terakhir, Iswan mengatakan jika dilihat dengan saksama maka mulai terjadi migrasi besar-besaran, pameran keberanian bersikap dan pertunjukan protes dari elite atu tokoh-tokoh maupun akar rumput.
Dia menyebut protes seorang ketua RT di Jawa Tengah atas upaya intervensi, keberanian Jusuf Kalla (JK) turun gunung, lalu sikap Wapres KH Ma'ruf Amin yang berbeda dengan presidennya dalam mengomentari debat capres kemarin adalah indikasi kuat yang menguntungkan paslon di luar 02.
"Keuntungan besar tentu saja diraih oleh Paslon 01. Meskipun, Untuk paslon 03 juga terdampak meski kecil tetapi nampak makin pede lagi dan bersemangat," ungkap Iswan.
Peluang Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Anies-Muhaimin) menang Pilpres 2024 dinilai kian terbuka setelah paslon 01 itu menemukan momentum terbaik.
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, Jubir PSI: Silaturahmi Idulfitri kok Dicurigai?
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, PSI: Itu Tradisi Demokrasi
- Idrus Yakin Tidak Ada Matahari Kembar, Cuma Upaya Membenturkan Prabowo dan Jokowi
- JK Puji Peran Prof Deby Vinski dalam Membawa Harum RI ke Panggung Kedokteran Dunia
- Prabowo Tak Targetkan Angka untuk Tarif Impor Trump, Asalkan Diturunkan
- Langkah Prabowo Dinilai Jadi Pemantik Sentimen Positif IHSG