Monash Uni Gelar Pameran dan Seminar Budaya Riau Internasional

Monash Uni Gelar Pameran dan Seminar Budaya Riau Internasional
Monash Uni Gelar Pameran dan Seminar Budaya Riau Internasional

Sementara kegiatan pameran akan menampilkan sejumlah alat-alat musik dan barang-barang tradisional khas Riau.

"Pameran ini pertama kalinya yang di gelar di dunia, di luar Indonesia."

Profesor Margaret mengaku kalau kesenian musik khas Kepulauan Riau yang paling berkesan baginya adalah Nobat.

"Nobat adalah orkes yang dimainkan antara tahun 1722 - 1911, atau sampai sultan terakhir. Nobat ini sering dimainkan saat Sultan dinobatkan.  Benar-benar berbeda sekali dengan alat musik di Jawa atau Bali," ujarnya kepada Erwin Renaldi dari ABC International.

Sayangnya Nobat kini tidak lagi dimainkan di Indonesia, meski masih bisa dinikmati di Malaysia.

"Sejak ratusan lalu, Nobat tidak lagi dimainkan karena sudah tidak ada sultan. Lain halnya dengan di Malaysia, karena masih ada Sultan, sehingga masih dimainkan disana," ujar Profesor Margaret yang mengaku sudah berkeliling ke semua provinsi di Sumatera.

Monash Uni Gelar Pameran dan Seminar Budaya Riau Internasional

Sementara untuk tarian, Profesor Margaret senang sekali menikmati penampilan Joget Dangkong, yang biasanya dibawakan oleh sepasang penari.

Untuk kedua kalinya, simposium internasional yang membahas budaya dan seni Kepulauan Riau akan digelar. Kali ini acara akan digelar di Melbourne,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News