Monumen Duka di Tigaras dan Kenangan tentang KM Sinar Bangun Nahas

Monumen Duka di Tigaras dan Kenangan tentang KM Sinar Bangun Nahas
Monumen KM Sinar Bangun di Tigaras, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Bangunan tinggi yang terdiri atas tiga bagian itu adalah monumen untuk mengenang tragedi KM Sinar Bangun. Foto: Fathan Sinaga/JPNN.com

Memang kabar soal insiden KM Sinar Bangun langsung menyebar luas. Personel tim SAR dan sukarelawan juga segera bersiaga di Pelabuhan Tigaras.

Namun, saat itu hari sudah gelap. Matahari sudah tenggelam, penglihatan tim penolong pun terbatas.

Tim SAR juga harus menghadapi tantangan lain, yakni hujan, angin, dan ombak yang kencang. 

Operasi penyelamatan pun terpaksa dihentikan untuk diteruskan di hari selanjutnya.

Juninho mengatakan warga Nagori Tigaras langsung bergotong royong membantu para keluarga korban. 

Warga setempat juga menjadikan rumah mereka untuk menampung keluarga korban yang hendak beristirahat.

Menurut Juninho, neneknya yang bernama Sofia Sitio juga membuka rumahnya untuk menampung para keluarga korban. 

Sebab, para keluarga korban pasti lelah fisik dan mental menanti kabar tentang sanak mereka yang ada di KM Sinar Bangun.

Bangunan tinggi yang terdiri atas tiga bagian itu ialah monumen untuk mengenang tragedi KM Sinar Bangun. Insiden KM Sinar Bangun terjadi dalam suasana Idulfitri

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News