Monumen 'World Peace' Didirikan di Ambon
Rabu, 09 September 2009 – 05:57 WIB
AMBON -- Kota Ambon yang dulu sarat dengan konflik sosial, kini berubah imej. Semangat untuk damai disimbolkan dengan akan dibangunya monumen yang disebut Gong Perdamaian Dunia (GDP) atau World Peace Gong, yang akan didirikan di salah satu pusat Kota Ambon yakni, Taman Pelita. Pembangunan monumen yang dianggarkan Rp2,2 miliar itu dilakukan seiring dengan penghormatan dari Presiden Komite Perdamaian Dunia dan Menteri Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) RI, yang menetapkan Kota Ambon sebagai salah satu kota perdamaian.
"Ini (pembangunan monumen, red) juga dimaksudkan agar perdamaian tetap langgeng di Indonesia, yang disimbolkan oleh bangkitnya Maluku dari keterpurukan akibat konflik sosial," kata Kadis PU Provinsi Maluku, Anthonius Sihaloho usai pembukaan Bazaar untuk masyarakat Kota Ambon di halaman parkir Lapangan Merdeka, kemarin.
Baca Juga:
Dijelaskan, di bawah monumen tersebut akan didirikan sebuah diorama sekaligus tempat pameran foto-foto perdamaian dari berbagai belahan dunia. "Seperti perdamaian Helsinky untuk Aceh, maupun Malino I untuk konflik Ambon 1999 silam," urainya sambil menambahkan kalau foto-foto tersebut sedang dipersiapkan Menkokesra RI.
Konstruksi monument monumen GPD, untuk Gong-nya terbuat dari bahan kuningan dan aluminium komposit, untuk perisai dengan dasar konstruksi beton yang bentuknya mengerucut ke atas. Terbagi atas 3 bagian yaitu bagian bawah, tengah dan atas. Bagian bawah terdiri dari 17 dan 8 anak tangga yang menggambarkan tanggal dan bulan Proklamasi RI.
AMBON -- Kota Ambon yang dulu sarat dengan konflik sosial, kini berubah imej. Semangat untuk damai disimbolkan dengan akan dibangunya monumen yang
BERITA TERKAIT
- Tinjau Gereja, Pj Gubernur Jakarta Pastikan Natal Berjalan Lancar
- Menko Pratikno dan Stakeholder Tinjau Pelabuhan Merak untuk Pastikan Kelancaran Nataru
- Kemensos dan BKN Gelar Tes Pegawai Disabilitas Netra dengan Sistem Komputer CACT
- Sekjen PDIP Hasto Jadi Tersangka, Pengamat: KPK Harus Beri Penjelasan Terbuka
- Germas PP Minta KPK Proses Bupati di Jateng Ini
- Hasto Jadi Tersangka, Guntur Romli: PDIP Makin Ditekan, Makin Melawan