Moratti Kecam Barcelona
Rabu, 28 April 2010 – 12:25 WIB
BEBERAPA pemain Barcelona membikin panas kuping Inter Milan dengan menyebut bahwa kemenangan mereka di leg pertama dibantu wasit. Memang tidak secara terang-terangan. Tapi mereka bilang bahwa wasit Oleg" Benqueren" bias dan sering membuat keputusan yang merugikan Barcelona. Sebagaimana diberitakan, Benqueren memang membuat keputusan yang memantik kontroversi kala memimpin leg pertama di kandang Inter pekan lalu. Antara lain, mengesahkan gol ketiga Inter yang dicetak Diego Milito pada menit ke-61. Padahal, tayangan televisi menunjukkan posisi Milito offside kala menerima bola. Selain itu, dia mengganjar kapten Barca Carles Puyol dengan kartu kuning, yang membuat bek tengah Barca itu tidak bisa tampil di leg kedua akibat akumulasi kartu.
Tentu saja, kubu Nerrazurri"sebutan Inter"tidak terima begitu saja dengan klaim tersebut. Presiden klub Massimo Moratti balik menuduh tim besutan Josep Guardiola itu cari perhatian UEFA untuk mengganggu konsentrasi Inter. Apalagi, mereka menekan UEFA untuk mencarikan wasit yang lebih netral dan tidak berpihak.
Baca Juga:
"Saya rasa mereka hanya over-akting," kata Moratti dalam wawancara dengan Sky Sport 24. "Mereka melakukan itu karena sedang menghadapi semifinal Liga Champions. Mereka sangat ingin lolos ke final, dan jadi sedikit menekan wasit. Saya rasa itu normal untuk tim yang sedang tertinggal," lanjutnya.
Baca Juga:
BEBERAPA pemain Barcelona membikin panas kuping Inter Milan dengan menyebut bahwa kemenangan mereka di leg pertama dibantu wasit. Memang tidak secara
BERITA TERKAIT
- Proliga 2025: Thuy Cedera, Gresik Petrokimia Kalah dari Jakarta Livin
- Asyik, Laga Pelita Jaya vs Dewa United Disiarkan Gratis di Youtube
- Nova Arianto Cukup Puas Komposisi Skuad Timnas U-17 Indonesia, tetapi Punya Catatan
- Prawira Bandung Siap Bikin Kejutan di IBL 2025
- Menuju Piala Asia 2025, Timnas U-17 Indonesia Gelar TC Perdana di Stadion Sidolig Bandung
- IBL 2025: Skuad Mentereng, Dewa United Percaya Diri Meruntuhkan Dominasi PJ dan SM