Morula IVF Optimistis Jadi Penyedia Layanan Fertilitas Nomor Satu di Asia Tenggara
dr. Ivan menjelaskan salah satu tantangan yang kini dihadapi adalah bagaimana mengubah persepsi masyarakat mengenai program IVF di Indonesia.
Memiliki teknologi reproduksi berbantu berkualitas internasional yang membawa Morula memiliki success rate sebanding dengan negara kawasan asean lainnya.
"Morula IVF Indonesia sendiri sudah menggunakan teknologi medis modern berbasis genomik serta Artificial Intelligence (AI), bahkan telah memperoleh akreditasi internasional dari The Reproductive Accreditation Committee (RTAC)," tuturnya.
Lebih lanjut dikatakan penghargaan dan akreditasi dari lembaga kredibel menjadi salah satu tolok ukur penting dalam 26 tahun perjalanan Morula.
Usia ke-26 ini bukan hanya cerita tentang Morula IVF Indonesia, melainkan apresiasi yang mendalam untuk seluruh para pemangku kepentingan mulai dari pasien, komunitas, dokter dan tenaga kesehatan, sahabat Morula dan seluruh mitra kerja, sambung dr. Ivan Rizal Sini.
Dr Ivan berharap program bayi tabung bisa diakses masyarakat secara luas. Sehingga makin banyak pasangan yang sudah menikah lama, memiliki peluang sama untuk mendapat momongan. (esy/jpnn)
Morula IVF Indonesia optimistis jadi penyedia layanan fertilitas nomor satu di Asia Tenggara.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad
- Garuda Indonesia dan Pusat Fertilitas Alpha IVF & Women’s Specialists Kuala Lumpur Teken Kerja Sama
- Program Bayi Tabung di Brawijaya Hospital Antasari Berhasil
- Menjalani Proses Bayi Tabung, Jessica Iskandar Pilih Teknologi PGT-A
- Para Pejuang Dua Garis Biru, tak Perlu ke Luar Negeri, Datangi Saja Morula IVF
- Brawijaya IVF Center Datangkan Pelopor Klinik Bayi Tabung Terbesar di Dunia
- Smart Fertility Clinic Luncurkan Program Bayi Tabung dengan Harga Terjangkau