Motif Belasan Anak Terlibat Praktik Prostitusi, Alamak
jpnn.com, JAKARTA - Jajaran Unit V Subdirektorat Remaja Anak dan Wanita (Renakta) Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah membongkar praktik prostitusi di dua hotel kawasan Jakarta Barat.
Kasus prostitusi itu melibatkan 18 anak di bawah umur.
Kasubdit V Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Pujiyarto mengatakan motif belasan anak-anak terlibat dalam kasus tersebut dilatarbelakangi faktor ekonomi.
"(Motif ekonomi, red) ada cewek dipacari oleh muncikari," kata Pujiyarto, Selasa (25/5).
Dia menjelaskan para korban mengaku tidak mendapatkan ancaman dalam menjalani pekerjaannya tersebut.
Sebab, korban sendiri ingin mendapatkan uang secara instan. "Ancaman tidak ada. Ingin cepat mendapatkan uang," ujar Pujiyarto.
Dia menambahkan sebagian korban terjebak bujuk rayu hingga akhirnya terjerumus dalam praktik haram itu.
"Ya (18 orang mau kerja), memang sebagian pengin begitu, kena bujuk rayu," kata Pujiyarto.
Polda Metro Jaya telah membongkar praktik prostitusi di dua hotel kawasan Jakarta Barat. Sebanyak 18 anak diamankan dalam bisnis haram ini.
- Wanita Dijual kepada Pria Bertarif Sampai Rp 750 Ribu, Ada yang 17 Tahun
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi
- Muncikari dan 3 PSK yang Berjualan via Online Diamankan, Sebegini Sekali Transaksi
- Bule Australia Buka Bisnis Prostitusi Berkedok Spa di Bali, Terang-terangan
- 3 Pasangan Muda Tertangkap Basah Terlibat Prostitusi Online
- Berusia 21 Tahun, PSK Setiap Hari Melayani 3 Laki-Laki di Bogor