Motif Pembantaian Pasutri di Tapsel Ternyata Cinta Segitiga

Sadisnya, saat ditanyai petugas, tersangka mengaku membantai Parlindungan Siregar berulang-ulang.
“Ada sebanyak sepuluh kali saya bacok kepalanya (korban tewas,red),” ujar pelaku. Dia juga mengaku masih sempat mengganti pakaian di rumah korban sebelum kabur melarikan diri.
Kapolres Tapsel AKBP M Iqbal menjelaskan, dia dan timnya mengejar dan menangkap pelaku di salah satu bukit yang lahannya milik paman korban, Arlin.
Namun setelah dibawa ke Markas Polres untuk interogasi, pelaku kemudian mencoba melarikan diri hingga dilumpuhkan dengan tembakan sebanyak dua kali di bagian paha.
“Pelaku telah mengakui semua perbuatannya. Kami masih terus menyelidiki terkait dugaan keterlibatan orang lain dalam kasus ini,” terangnya.(yza/mtgb)
Polisi juga berhasil mengungkap motif peristiwa tragis yang menewaskan Parlindungan Siregar tersebut setelah menangkap pelakunya, Kamis (28/9) sore.
Redaktur & Reporter : Budi
- Info Terbaru soal Oknum TNI AL Diduga Membunuh Juwita Jurnalis di Banjarbaru
- Ternyata Brigadir Ade Kurniawan Sudah Lama Rencanakan Pembunuhan Terhadap Bayi 2 Bulan
- Polda Jateng Sisir CCTV Dugaan Pembunuhan Bayi 2 Bulan yang Libatkan Oknum Polisi
- IKA Fisipol UKI Desak Polisi Usut Tuntas Kematian Kenzaha Walewongko
- Polres Blora Gulung Pelaku Pembunuhan yang Menewaskan Ayah dan Anak
- Pelarian Imam Ghozali Berakhir, Pembunuh Ibu Kandung Itu Tertangkap dalam Kondisi Lemas