MotoGP 2018: Tak Sudi Dekat Sama Marquez Lagi, Rossi Lebay

jpnn.com, TERMAS DE RIO HONDO - Valentino Rossi mengungkap alasannya tak mau menerima kunjungan Marc Marquez di paddock, usai insiden senggolan Marquez - Rossi dalam MotoGP Argentina di Termas de Rio Hondo, Senin (9/4) dini hari WIB.
Hubungan tak harmonis Rossi dan Marquez sepertinya bakal makin buruk usai senggolan yang terjadi saat balapan penuh drama di Argentina tersisa empat lap lagi.
"Jika Anda melakukan kesalahan, sesuatu yang buruk, Anda harus memiliki keberanian untuk datang sendiri meminta maaf," kata Rossi seperti dikutip dari Marca.
"Tidak dengan kamera yang mengikuti Anda, tidak dengan manajer Anda. Harus memiliki rasa hormat," imbuh pembalap tertua (39 tahun) di MotoGP 2018 itu.
Marquez memang telah mencoba meminta maaf dengan cara mengunjungi paddock bernomor 46. Namun, kedatangan Si Bayi Alien, julukan Marquez, diadang kru Rossi. Marquez pun diusir.
"Dia sengaja mencari masalah buat pembalap lain. Itu adalah strateginya, mencari kaki lawan. Dia menghancurkan MotoGP," kata Rossi.
Saat disinggung apakah insiden ini akan memperpanjang masalah di antara mereka, Rossi dengan ringan menjawab.
"Saya tidak punya hubungan dengan Marquez setelah 2015 (insiden di MotoGP Malaysia). Kini setelah overtaking yang berisiko itu, Marquez harus menjauh dari saya, jangan lagi dekat melihat wajah saya," tutur Rossi.
Valentino Rossi tak mau menemui Marc Marquez di paddock karena menganggap rivalnya itu tak punya keberanian datang sendiri.
- MotoGP Spanyol: Jerez Menyimpan Sejuta Kenangan Bagi Marc Marquez, Pahit dan Manis
- MotoGP 2025: Marquez Mentereng dengan Ducati, Bagnaia Merasa Tertekan?
- MotoGP 2025: Marc Marquez, Harmoni Pembalap Hebat dan Motor yang Tepat
- MotoGP Qatar 2025: Marc Marquez Tercepat, Maverick Vinales Telan Pil Pahit
- Garasi Ducati Panas Gara-Gara Marc Marquez Vs Pecco Bagnaia
- MotoGP Qatar, Balapan Hitam Pertama Marc Marquez Musim Ini