MotoGP 2023: Honda Berpotensi Kehilangan Sponsor Besar, Jika..

jpnn.com - Pada MotoGP 2023, Honda dinilai harus berjuang keras untuk mengembalikan performa mereka seperti beberapa tahun silam.
Menurut pengamat MotoGP Ricard Jove, Honda harus bekerja keras membalikkan keadaan karena dapat berimplikasi pada kepercayaan sponsor dalam jangka panjang.
"Seperti yang saya lihat. Jika Marquez dan Mir (atau bahkan Rins) tidak berhasil merebut podium atau kemenangan, semua beban kegagalan akan jatuh kepada motornya (Honda)," ujar Jove.
"Jika tidak mendekati level Ducati dan Aprilia, dan memberi pembalap mereka kesempatan setidaknya berada di posisi 5 besar, prospek Marquez akan mengkhawatirkan."
Jove menilai jika hal itu sampai terjadi, kemungkinan Repsol selaku sponsor utama akan mengalami krisis kepercayaan terhadap Honda.
Oleh karena itu, Honda harus berusaha kuat untuk meningkatkan RC213V.
Repsol telah mendukung tim pabrikan Honda sejak 1995. Sejak menjadi sponsor, Repsol telah merasakan 15 gelar juara balapan dari pembalap, termasuk mahkota juara dunia MotoGP keenam Marc Marquez pada 2019.
Selama tes pramusim di Sepang pada awal bulan lalu, Marc Marquez dan Joan Mir finis di urutan ke-10 dan ke-12 dalam catatan waktu.
Menurut pengamat MotoGP Ricard Jove, Honda harus bekerja keras membalikkan keadaan karena dapat berimplikasi pada kepercayaan sponsor dalam jangka panjang.
- Honda CB1000F Concept Unjuk Gigi, Calon Rival Kawasaki Z900RS
- Penjualan Merosot Tajam, Honda Pangkas Produksi Mobil ICE
- Honda CB1300 Final Edition Resmi Mengaspal, Sebegini Harganya
- Honda Undur Diri, Nissan Cari Mitra Baru
- Didukung Juragan 99, Veda Ega Pratama Diharapkan Tembus MotoGP
- Konon, Upaya Merger Nissan-Honda Batal Gegara Isu Kesetaraan