Mou Apresiasi Dominasi MU
Kamis, 07 Maret 2013 – 02:07 WIB
SISI pahit dari sepak bola kembali terkuak. Sisi itu mengungkapkan bahwa tim terbaik tak selalu harus memenangkan pertandingan dan merengkuh trofi. Setidaknya, itulah yang diakui oleh pelatih Real Madrid, Jose Mourinho, usai timnya mengalahkan Manchester United dalam leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Old Trafford, Rabu (6/3) dini hari WIB. Laga Manchester United kontra Real Madrid memang berakhir antiklimaks. Pertandingan yang awalnya berjalan menarik, harus berakhir timpang setelah Nani mendapat kartu merah. Akibatnya, MU kehilangan keseimbangan permainan. Dominasi bola bahkan langsung diambil alih Madrid. Keterpurukan MU semakin terlihat saat Mourinho memasukkan Luca Modrid untuk menambah daya gedor timnya. Strategi itu langsung berbuah dua gol bagi Madrid untuk menyudahi petualangan Setan Merah di Liga Champions.
”Terlepas dari keputusan wasit, hari ini, tim terbaik (MU) telah kalah. Kami tidak bermain bagus, tidak pantas meraih kemenangan ini. Tapi, inilah sepak bola,” ujar Mourinho dalam sesi jumpa pers usai pertandingan.
”Tentu, bermain dengan 10 pemain dalam waktu cukup lama akan mengubah pertandingan. Saat kami unggul pemain, kami bermain baik. Kami memberikan masalah yang tak bisa mereka (MU) atasi,” sambung Mourinho.
Baca Juga:
SISI pahit dari sepak bola kembali terkuak. Sisi itu mengungkapkan bahwa tim terbaik tak selalu harus memenangkan pertandingan dan merengkuh trofi.
BERITA TERKAIT
- Live Streaming Persita Vs PSIS Semarang: Brandao Siap Tempur
- BMI Kolaborasi dengan Penyandang Disabilitas Meriahkan Soekarno Run 2025
- Laga Melawan PSM Menentukan Pemain Persis yang akan Didepak
- Persita Vs PSIS Semarang: Mahesa Jenar Lebih Percaya Diri
- Persita Vs PSIS Semarang Sore Ini: Menanti Aksi Eber Bessa
- Malaysia Open 2025: Setelah 20 Tahun, China Ukir Rekor