Mourinho Akui Terlalu Keras Kritik Suporter Chelsea
jpnn.com - LONDON- Jose Mourinho mengaku terlalu keras mengkritik suporter Chelsea ketika mendukung tim pujaannya berjibaku kontra Queens Park Rangers di Stamford Bridge akhir pekan lalu.
Saat itu, Mourinho menyebut anak asuhnya bermain di stadion yang kosong pada babak pertama. Pasalnya, para suporter Chelsea tak terlalu bergemuruh ketika mendukung John Terry dkk.
“Mungkin saya memang melakukan hal yang terlalu jauh. Namun, semua orang di Chelsea tahu bagaimana cinta saya pada klub ini,” terang Mourinho sebagaimana dilansir laman Sky Sports, Rabu (5/11).
Meski begitu, Mourinho enggan meminta maaf terkait kritikan pedasnya itu. Pelatih berjuluk The Special One itu mengaku memiliki alasan logis tentang cibiran yang diutarakannya.
“Jika saya bukan pemain, saya tak bisa bermain. Jika saya bukan pelatih, saya tak bisa membuat keputusan. Jika saya hanya seorang fans, apa yang bisa saya lakukan untuk membantu tim? Itulah pandangan saya,” tegas Mourinho. (jos/jpnn)
LONDON- Jose Mourinho mengaku terlalu keras mengkritik suporter Chelsea ketika mendukung tim pujaannya berjibaku kontra Queens Park Rangers di Stamford
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sempat Unggul 17-10 di Gim 3, Jojo Keok di Semifinal Kumamoto Masters 2024
- Kevin Diks Puji Suporter Timnas Indonesia: Mereka Sangat Luar Biasa
- MotoGP Barcelona: Ada Masalah, Martin Gugup, Pecco Takut
- Timnas Indonesia Kalah dari Jepang, Shin Tae Yong: Ini Bukan Waktunya untuk Menyerah
- Prediksi Ranking FIFA Timnas Indonesia Setelah Dihajar Jepang
- Hasil UEFA Nations League: Portugal & Spanyol Melaju ke Perempat Final