Mourinho Sempat Tak Dinginkan Jadi Pelatih Chelsea
jpnn.com - LONDON - Jose Mourinho memang menahbiskan diri sebagai pelatih tersukses di Chelsea. Pelatih berjuluk The Special One itu juga dianggap sebagai peletak dasar kemapanan yang ditunjukkan Chelsea dalam beberapa musim terakhir.
Namun, siapa sangka Mourinho ternyata pernah tak diinginkan para suporter Chelsea. Itu terjadi pada musim 2004 silam. Saat itu, Mourinho memang sudah disebut-sebut bakal menjadi pengganti Claudio Ranieri.
Sayangnya, semua kabar itu membuat para suporter Chelsea sempat meradang. Mereka ternyata masih sangat mencintai Ranieri. Padahal Mourinho saat itu sukses mengantarkan Porto juara Liga Champions.
"Saya pergi untuk mendapatkan tiket pertandingan Chelsea melawan Monaco. Dua orang mendatangi saya. Mereka tak menginginkan saya karena masih mencintai Ranieri," terang Mourinho di laman chelseapitchowners, Minggu (9/3).
Kondisi itu ternyata membuat asisten pelatih Mourinho ketakutan. Asisten Mourinho bahkan mengaku dalam masalah besar. Untungnya, Mourinho berhasil meredam ketakutan itu.
"Saya hanya berkata bahwa para suporter Chelsea sangat bagus. Mereka selalu mendukung pelatih. Mungkin suatu saat hal yang sama juga akan terjadi pada saya," tegas mantan nahkoda Inter Milan itu. (jos/jpnn)
LONDON - Jose Mourinho memang menahbiskan diri sebagai pelatih tersukses di Chelsea. Pelatih berjuluk The Special One itu juga dianggap sebagai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lepas Satu Pemain Asing, Dewa United Siap Mendatangkan Pebasket dari NBA
- Cara Sederhana Pelatih Persib Menikmati Momen Natal
- Persib Dapat Amunisi Tambahan Menjelang Terbang ke Markas Persis
- 3 Pembalap yang 'Membantu' Jorge Martin Menjadi Juara MotoGP 2024
- Guardiola Tuntut Erling Haaland Bisa Bermain sebagai Penyerang Kreatif
- Arab Saudi Jadi Korban, Bahrain Mengancam Timnas Indonesia