MPR Gelar FKP di Universitas Muhammadiyah Palembang, Ini Rekomendasi yang Dihasilkan

jpnn.com, PALEMBANG - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) tentang evaluasi pelayanan publik MPR bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Palembang.
FKP yang mengangkat tema 'Evaluasi Pelayanan Publik MPR RI Melalui Penerimaan Delegasi dan MPR Digital Library' itu berlangsung di Ballroom Hotel The Zuri, Palembang, Jumat (10/11) petang.
Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik MPR sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.
“Dengan FKP ini, kami mengharapkan segenap civitas akademika Universitas Muhammadiyah Palembang bisa mengenal lebih dekat tentang MPR dan locus-locus pelayanan publik yang ada di MPR," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan Antarlembaga Biro Hubungan Masyarakat dan Sistem Informasi Setjen MPR Indro Gutomo dalam keterangannya, Sabtu (11/11).
Selain itu, lanjut Indro Gutomo, kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dengan memberikan saran dan masukan dalam rangka perbaikan layanan publik MPR.
Dia menjelaskan tujuan Forum Konsultasi Publik bekerjasama dengan perguruan tinggi adalah untuk mendapatkan dua jenis evaluasi dari kalangan akademisi.
Pertama, evaluasi dari para mahasiswa atau perguruan tinggi yang pernah berkunjung ke MPR diharapkan bisa memberi masukan dan saran atau rekomendasi ke lembaga tersebut.
Kedua, mahasiswa atau perguruan tinggi yang memang belum pernah berkunjung ke MPR.
Ini rekomendasi yang dihasilkan dari Forum Konsultasi Publik (FKP) yang dilaksanakan MPR di Universitas Muhammadiyah Palembang
- Waka MPR: Pemanfaatan Oil Rig untuk LNG Sebagai Langkah Strategis
- Jakarta Banjir, HNW Turun Langsung Salurkan Bantuan & Puji Gerak Cepat Pemerintah
- Waka MPR Ibas Berharap Tukin Segera Dicairkan Demi Kesejahteraan Dosen di Indonesia
- Film Pinjam 100 Segera Tayang di Bioskop, Bamsoet Ungkap Pesan Penting Sang Produser
- Waka MPR Hidayat Nur Wahid Kecam Israel yang Larang Bantuan Kemanusiaan Masuk ke Gaza
- Waka MPR Dorong Pelestarian Bahasa Daerah Demi Mempertahankan Identitas Bangsa