MPR Tekankan Nilai Kebangsaan Jadi Dasar Bijak Bermedia Sosial
jpnn.com, JAKARTA - MPR mengadakan acara MPR Menyapa Sahabat Kebangsaan bertema Peran Mahasiswa dalam Menangkal Berita Bohong di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).
Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan Antarlembaga Sekretariat Jenderal MPR Budi Muliawan, SH, MH, menyatakan, para mahasiswa harus bijak bermedia sosial sesuai dengan UUD 1945.
“Nilai yang terkandung dalam UUD 1945 seperti religius, kemanusiaan, produktivitas, keseimbangan, demokrasi, kesamaan derajat, dan ketaatan hukum membuat kita lebih bijak bermedia sosial,” papar Budi di Ruang AR Lantai 5 Kampus UMY, Yogyakarta, Selasa (7/12).
Narasumber lain adalah Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UMY Dr. Phil. Ridho Al-Hamdi, MA.
Menurut Budi, arus informasi kini begitu cepat lewat media massa maupun sosial.
Media sosial mempunyai kelebihan dan kekurangan.
Dengan media sosial, informasi aktual sangat mudah didapatkan.
Namun, karena mudah didapatkan, informasi yang diterima melalui media sosial sering tidak akurat, bahkan hoaks.
MPR meminta para mahasiswa untuk menerapkan nilai-nilai kebangsaan agar bijak dalam bermedia sosial
- Puncak Undian Doranniversary Disiarkan Langsung di Medsos, Total Hadiah Rp100 Juta
- Ketua KWI dan Ketua PGI Hadiri Perayaan Natal Bersama di Lingkungan Parlemen RI
- Keputusan Meta Berhenti Bekerja Sama Dengan Tim Pengecek Fakta Dianggap Berisiko
- Viral AMDK Keruh Dinilai 'Berbau' Persaingan Bisnis Tak Sehat
- Hati-Hati, Penipuan Berkedok Lowongan Petugas Haji di Media Sosial
- Ajang Vape 5 Styles Berhadiah Rp 405 Juta, Buruan Ikutan!