MPR Vietnam Sepakat Jaga Kedamaian ASEAN
MPR dan Vietnam berharap persahabatan antara kedua negara lebih meningkat di masa datang.
"Kedua, kami sepakat untuk menjadikan kawasan ASEAN tetap damai, hubungan antarparlemen dan, persahabatan bagus di kawasan ASEAN," kata Mangindaan.
Dia mengatakan, Vietnam dan Indonesia sepakat jika terjadi persoalan maka penyelesaiannya harus dilakukan bersama dan saling menghormati.
"Kami terus meningkatkan persahabatan," katanya.
Purnawirawan Tentara Nasional Indonesia berpangkat Letnan Jenderal itu mengatakan dalam pertemuan juga menyinggung batas zona ekonomi ekslusif (ZEE) kedua negara. Saat ini, tim teknis tengah bekerja untuk menyelesaikan.
"Bagus juga kalau diselesaikan sehingga bisa menjaga kawasan ini terutama sumber daya ikan. Jadi, bisa memanfaatkan bersama kawasan ini dengan saling menghormati satu sama lainnya," paparnya.
Mantan Menteri Perhubungan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu tidak mempersoalkan adanya anggapan miring MPR menerima Partai Komunis.
"Kami terima sebagai negara sahabat, bukan masalah ideologi. Kalau Ideologi kita Pancasila. Sebagai negara kita bersahabat dengan negara dan bangsa lain, itu sah-sah saja," tuntas mantan Gubernur Sulawesi Utara itu. (boy/jpnn)
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Evert Ernes Mangindaan menerima kunjungan Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam Nguyen
Redaktur & Reporter : Boy
- Hadiri KNPI Fair 2024, MPR Dukung Penuh Kegiatan Positif untuk Pemuda
- Mbak Rerie Sebut Pemanfaatan Medsos Penting untuk Tingkatankan Daya Tarik Museum
- Siti Fauziah Sampaikan Bukti MPR Telah Jadikan UUD 1945 sebagai Konstitusi yang Hidup
- Eddy Soeparno Tegaskan Komitmen Prabowo Wujudkan Ketahanan Energi
- Biofuel jadi Salah Satu Kunci dalam Dukung Transisi Energi Indonesia
- Kejagung Tangkap Hakim Ronald Tannur, Eddy Soerparno Berkomentar Begini, Tegas