MS Kaban Desak MPR Mengadili Jokowi, Boni Hargens: Modus Ini Terjadi di Malaysia
![MS Kaban Desak MPR Mengadili Jokowi, Boni Hargens: Modus Ini Terjadi di Malaysia](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/10/12/boni-hargens-foto-antara-49.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Politik Boni Hargens mengomentari pernyataan mantan politikus Partai Bulan Bintang (PBB) MS Kaban yang meminta MPR RI segera menggelar sidang istimewa untuk mengadili Presiden Joko Widodo. Menurut Boni, pernyataan MS Kaban itu bisa dilihat dari dua hal.
Pertama, kata dia, MS Kaban tidak punya informasi yang akurat tentang kinerja pemerintah.
Kedua, MS Kaban sengaja melakukan provokasi.
"Kita tahu modus ini sedang terjadi di Malaysia dengan munculnya gerakan serba hitam yang mendesak PM Muhyiddin mundur," kata Boni kepada JPNN.com, Rabu (21/7).
Doktor lulusan Amerika Serikat itu menambahkan, rakyat Indonesia mengetahui kerja nyata Presiden Jokowi.
"Mereka tidak buta hati seperti sebagian elite politik yang korup. Apa yang disampaikan Kaban tidak mencerminkan suara rakyat. Itu suara oposisi jalanan," ujar pengamat asal Manggarai, Flores, itu.
Menurutnya, kritik semacam itu harus disertai informasi yang komprehensif.
"Kalau tidak, orang akan melihat itu suara provokasi," tambah Boni.
Begini kalimat Boni Hargens mengomentariMS Kaban yang meminta MPR segera menggelar sidang istimewa untuk mengadili Presiden Jokowi
- Analisis Pengamat Soal Ucapan Jokowi Tak Ada yang Berani Kritik Prabowo, Ada Kalimat Sakit Hati
- Teguh Pegang Kebenaran, Hasto Sebut Jokowi Berang, Akhirnya Dikriminalisasi KPK
- Jokowi Cawe-Cawe di Pilpres 2024, Bukti Datang dari Prabowo
- Pernyataan Prabowo Menandakan Jokowi Memang Cawe-Cawe saat Pilpres 2024
- Gosip N.d.a.s
- Cieee, Jokowi dan Gibran Kompak, Berdiri Mengapit Prabowo