MU di Ambang Rekor Buruk Dalam 19 Tahun
jpnn.com - MANCHESTER - Manchester United sebenarnya menjadikan Liga Champions sebagai bidikan utama musim ini. Itu terjadi setelah MU gagal total di Premier League, FA Cup dan Capital One Cup.
Bagi MU, gelar juara di Liga Champions sebenarnya adalah harga mati. Pasalnya, hanya dengan gelar juara MU bisa tampil di Liga Champions musim mendatang. Kini, MU harus melupakan mimpinya setelah diteku Bayern Muenchen dengan agregat 2-4.
Kegagalan itu membuat MU kini berada di ambang rekor buruk dalam 19 tahun. MU terancam tak bisa bermain di Liga Champions untuk kali pertama sejak 1995/1996 silam. Sebab, MU kini masih terpaku di urutan ketujuh klasemen sementara Premier League.
“Ini hasil yang tak bagus. Kami sudah mengatakannya sejak beberapa pekan sebelumnya. Ini jelas hasil buruk karena MU seharusnya berada di Liga Champions,” terang gelandang Michael Carrick pada Sky Sport, Kamis (10/4).
Kini, Carrick hanya bisa berharap MU bakal menggila di Premier League. Meski, peluang MU merebut satu tiket ke Liga Champions musim mendatang bisa dikatakan sudah tertutup.
“Kami harus bisa menyelesaikan musim ini sebaik mungkin. Kami harus bisa memastikan bahwa kami akan kembali menjadi pesaing untuk merebut gelar juara pada musim mendatang,” tegas Carrick. (jos/jpnn)
MANCHESTER - Manchester United sebenarnya menjadikan Liga Champions sebagai bidikan utama musim ini. Itu terjadi setelah MU gagal total di Premier
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Keluarga & Pelatih Hadir, Tribute to Daddies Dipastikan Bakal Haru
- Thom Haye tak Sabar Bertemu Patrick Kluivert di Timnas Indonesia, Singgung Nostalgia
- Anthony Sinisuka Ginting Absen di Indonesia Masters 2025, Alasannya Bikin Ngilu
- Indonesia Masters 2025: Tarian Terakhir The Daddies Akan Spesial
- Bali United Membantai 10 Pemain Semen Padang
- Tim SUP Berjaya di Pattaya, Akmal Yakin Indonesia Mampu Bersaing di Level Global