MU Minta Kuota Pemain Asing Dikembalikan Seperti Era ISL
jpnn.com, MADURA - Manajer Madura United Haruna Soemitro menilai perlu ada perubahan soal kuota pemain asing di kompetisi Liga 1 musim depan. Dia meminta, marquee player dihapuskan.
Pria yang juga pengusaha itu mengatakan, adanya marquee player hanya menguntungkan klub kaya. Pasalnya, hanya mereka yang bisa mendatangkan pemain dari kompetisi strata tertinggi di Eropa.
Sementara, klub lainnya yang tak punya banyak uang, harus gigit jari melihat pesaing-pesaingnya belanja marquee player dengan harga selangit.
Karena itulah, Haruna meminta agar aturan soal pemain asing dikembalikan seperti era ISL dahulu. Di mana, setiap klub bisa mengontrak 3 pemain asing dari negara mana saja plus satu pemain asing dari Asia atau dikenal 3+1.
"Justru itu agar tidak terjadi akal-akalan kembalikan saja quota pemain asing 3+1 bukan seperti sekarang yang 2+1+1," ungkap Haruna.
Regulasi 2+1+1 yang dimaksud adalah, setiap klub bisa mengontrak dua pemain asing dari negara mana saja plus satu pemain asing dari Asia dan satu marquee player.
"Seperti yang saya katakan tadi, marquee player adalah siapa-siapa pemain yang digaji melebihi salary dan budget cap sehingga bisa transparan dan bersaing," tandasnya. (dkk/jpnn)
Sistem marquee player seperti yang diterapkan saat ini dinilai hanya menguntungkan klub kaya
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Randy Bell Melengkapi Kuota Pemain Asing Satria Muda di IBL 2025
- Lepas Satu Pemain Asing, Dewa United Siap Mendatangkan Pebasket dari NBA
- Setelah Mengalahkan Timnas Indonesia, Bintang Filipina Dilepas Madura United
- Madura United Menaklukkan Bali United di Bangkalan
- Madura United Vs Bali United Sore Ini Tanpa 2 Kepala
- Madura United Babak Belur, Manajemen Pecat Pelatih Paulo Menezes