Mubarak Kena Serangan Jantung
Setelah Divonis Seumur Hidup
Minggu, 03 Juni 2012 – 07:01 WIB
KAIRO – Ribuan orang yang dianggap musuh atau berbahaya bagi kekuasaannya telah dikirim ke penjara oleh Hosni Mubarak selama 30 tahun bertakhta secara diktatorial di Mesir. Tapi, ketika giliran dirinya yang harus meringkuk di balik jeruji, pria 84 tahun itu tak berdaya. Sejak diadili Agustus tahun lalu, Mubarak memang tak pernah ditahan di lingkungan penjara. Mantan perwira Angkatan Udara Mesir tersebut selalu dirawat di rumah sakit dalam kompleks militer.
Kemarin, ketika dibawa ke rumah sakit penjara Tora, Kairo, setelah divonis penjara seumur hidup dalam kasus tewasnya 850 demonstran, Mubarak mengalami serangan jantung. ”Hosni Mubarak mengalami serangan jantung ketika helikopter yang membawanya mendarat di penjara Tora.” Demikian kantor berita Mesir, MENA, melaporkan, seperti dikutip The Daily Telegraph.
Baca Juga:
Hingga berita ini selesai ditulis, belum diketahui kondisi terkini pria yang dipaksa mundur dari jabatannya pada 11 Februari 2011 itu. Yang pasti, ketika hendak dibawa ke penjara Tora dari gedung pengadilan yang terletak di kompleks akademi polisi Kairo dengan menggunakan helikopter, Mubarak awalnya menolak. Sembari menangis, dia emoh meninggalkan ruang sidang.
Baca Juga:
KAIRO – Ribuan orang yang dianggap musuh atau berbahaya bagi kekuasaannya telah dikirim ke penjara oleh Hosni Mubarak selama 30 tahun bertakhta
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29