Mudahkan Aduan Masyarakat, Kemenkes Luncurkan Chatbot WhatsApp
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meluncurkan Chatbot WhatsApp untuk pengaduan masyarakat terkait permasalahan sertifikat vaksin pada PeduliLindungi.
Sekretaris Jenderal Kemenkes Kunta Wibawa menjelaskan layanan Chatbot WhatsApp ini bisa diakses dengan nomor kontak 081110500567.
"Kemenkes telah menghadirkan Chatbot WhatsApp Sertifikat PeduliLindungi untuk mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan sertifikat, status vaksinasi dan informasi diri," kata Kunta dalam konferensi pers virtual, Rabu (10/11).
Chatbot WhatsApp diluncurkan sebagai upaya pemerintah dalam mempercepat respons pengaduan masyarakat serta memperbaiki fitur dan layanan pada PeduliLindungi.
Masyarakat yang sudah terhubung dengan Chatbot Kemenkes bisa langsung melakukan verifikasi menggunakan kode one time password (OTP).
Hal tersebut disiapkan untuk menjamin keamanan data diri masyarakat.
"Selanjutnya, nanti muncul kotak pilihan, sehingga masyarakat bisa memilih sesuai kebutuhannya, apakah dari sisi serifikat vaksinasi, ubah info diri dan lainnya," ujar Kunta.
Sebelumnya, aduan masyarakat hanya bisa disampaikan melalui email sertifikat@pedulilindungi.id dan call center 119 ext 9. (mcr9/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Kemenkes meluncurkan Chatbot WhatsApp untuk pengaduan masyarakat terkait permasalahan sertifikat vaksin pada PeduliLindungi.
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Dea Hardianingsih
- Kirim Banyak Foto dan Video di WhatsApp Jadi Lebih Praktis
- WhatsApp Merilis Fitur Draf Pesan, Sudah Tersedia di Indonesia
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- WhatsApp Memperkenalkan Perombakan Fitur Mute Untuk Group Chat
- Penyeragaman Kemasan Rokok Tanpa Identitas Merek Berisiko Rugikan Konsumen & Produsen
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya