Mudik-Balik Horor

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Mudik-Balik Horor
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengatakan sekitar 60 persen pemudik masih belum balik ke Jakarta. Foto: Screenshoot CCTV Tol Jakarta-Cikampek

jpnn.com - Setelah dua tahun menahan diri tidak tidak mudik, tahun ini para pemudik menggelombang menciptakan kemacetan yang bisa disebut sebagai horor.

Terjebak kamacetan dan tidak bisa bergerak sama sekali sampai hampir semalam suntuk menjadi bagian tidak terpisahkan dari mudik tahun ini. 

Antrean yang mengular puluhan kilometer di pintu tol dan pintu pelabuhan menjadi pemandangan yang mencengangkan.

Tahun ini diperkirakan tidak kurang dari 45 juta orang melakukan perjalanan mudik meninggalkan kota-kota besar menuju daerah masing-masing.

Fenomena ini hanya terjadi di Indonesia. 

Tidak ada satu pun negara di dunia yang punya tradisi mudik masal dan masif seperti di Indonedia. 

Media-media asing menyebut fenomena mudik sebagai migrasi manusia terbesar di dunia.

Amerika punya tradisi Thanksgiving Day yang diperingati setiap Kamis terakhir bulan November. 

Terjebak kamacetan dan tidak bisa bergerak sama sekali sampai hampir semalam suntuk menjadi bagian tidak terpisahkan dari mudik tahun ini. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News